Tanggapi Pidato Jokowi, Sandiaga Uno: Kalau Saya Fokusnya Hal-hal yang Bisa Saya Kontrol

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pidato Game of Thrones Presiden Jokowi

TRIBUNJAMBI.COM - Presiden Jokowi menyinggung soal kondisi ekonomi dunia yang terjadi sekarang ini ibarat di film Game Of Thrones.

Pidato Jokowi yang membahas soal Game of Thrones itu disampaikan Jokowi pada pembukaan Annual Meetings IMF-World Bank Group, di Nusa Dua Hall Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, Jumat (12/10) pagi.

Dilansir Tribunnews.com dari laman resmi Sekretariat Kabinet, setkab.go.id, Jokowi mengibaratkan akhir-akhir ini hubungan antara negara-negara ekonomi maju semakin lama semakin terlihat seperti Game of Thrones.

Dimana balance of power, dan aliansi antar negara-negara ekonomi maju sepertinya tengah mengalami keretakan.

Baca: Bakal ke Yogyakarta, Maruf Amin Bakal Temui Tokoh Hingga Youtuber

Baca: November Waktu yang Tepat Melihat Aksi 4.600 Atlet Jambi

“Lemahnya kerja sama dan koordinasi telah menyebabkan terjadinya banyak masalah, seperti peningkatan drastis harga minyak mentah, dan kekacauan di pasar mata uang yang dialami negara-negara berkembang,” kata Jokowi.

Dalam serial Game of Thrones, ungkap Presiden, sejumlah great houses, great families, bertarung hebat satu sama lain untuk mengambil alih kendali The Iron Throne.

Perebutan kekuasaan antar para Great Houses itu bagaikan sebuah roda besar yang berputar seiring perputaran roda, satu Great Houses tengah berjaya sementara House yang lain mengalami kesulitan.

Dan setelahnya, House yang lain berjaya dengan menjatuhkan House yang lainnya.

Baca: Maia Sebut Idol Junior Tak Nyanyikan Lagu Anak-anak , Begini Tanggapan Rizky Febian

Baca: Sempat Dirawat di Rumah Sakit Akibat Kecelakaan, Saleem, Vokalis Iklim, Meninggal Dunia

Namun yang mereka lupa tatkala Great Houses, sibuk bertarung satu sama lain mereka tidak sadar adanya ancaman besar dari utara, seorang Evil Winter, yang ingin merusak dan menyelimuti dunia dengan es dan kehancuran.

Dengan adanya kekhawatiran ancaman Evil Winter tersebut, akhirnya mereka sadar tidak penting siapa yang menduduki The Iron Throne.

“Yang penting adalah kekuatan bersama untuk mengalahkan Evil Winter, agar bencana global tidak terjadi, agar dunia tidak berubah menjadi tanah tandus yang porak-poranda yang menyengsarakan kita semuanya,” kata Jokowi.

Menanggapi pidato Game Of Thrones Jokowi, calon wakil presiden, Sandiaga Uno memiliki pandangan lain.

Menurutnya, apa yang disampaikan Jokowi sah-sah saja, dan permasalahan tersebut lebih mengarah kepada hal eksternal bahwa jangan melakukan perang dagang.

Baca: Sempat Dirawat di Rumah Sakit Akibat Kecelakaan, Saleem, Vokalis Iklim, Meninggal Dunia

Baca: Dulu Nangis Takut Ahok Nikah Lagi, 6 Bulan Cerai Penampilan Veronica Tan Sekarang Lebih Berisi

Namun, kata dia, hal tersebut merupakan di luar kontrol Indonesia.

"Jadi himbauan itu boleh saja. kalau saya fokusnya hal-hal yang bisa saya kontrol, ya internal. Apa saja itu? ya hemat, dorong ekspor, tekan impor, gerakan ekonomi kerakyatan, berdayakan UMKM," ucapnya.

Menurutnya, pemerintah Indonesia saat ini belum fokus ke arah sana sehingga kondisi perokonomian dalam negeri masih kurang baik.

Sebelumya, Presiden Jokowi mengutip pernyataan yang disampaikan oleh Sekjen PBB Antonio Guterres, bahwa waktu sudah sangat mendesak bagi kita untuk bertindak dalam skala besar-besaran guna mencegah kehancuran dunia akibat perubahan iklim global yang tak terkendali.

Baca: Senam Sehat Bulan Inklusi Keuangan, Bank Jambi Sediakan Doorprize

Baca: Miliki Wajah Super Cantik, Kumpulan Pasukan Khusus Wanita Ini Dikenal Sadis di Medan Perang

Untuk itu, lanjut Presiden, kita harus bekerja bersama menyelamatkan kehidupan bersama kita.

Untuk itu, kita harus bertanya apakah sekarang kita merupakan saat yang tepat untuk rivalitas dan kompetisi.

“Sekali lagi, apakah sekarang ini merupakan saat yang tepat untuk rivalitas dan kompetisi? Ataukah saat ini merupakan waktu yang tepat untuk kerja sama dan kolaborasi."

"Apakah kita terlalu sibuk untuk bersaing dan menyerang satu sama lain sehingga kita gagal menyadari adanya ancaman besar yang membayangi kita semuanya."

"Apakah kita gagal menyadari adanya ancaman besar yang dihadapi oleh negara kaya maupun miskin, oleh negara besar ataupun negara kecil?” kata Presiden Jokowi dengan nada bertanya.

Baca: Bisa Hubungan Intim Setelah 11 Tahun Menikah, Pasangan Suami Istri Obesitas Ini Ungkapkan Rasanya

Baca: Bakal ke Yogyakarta, Maruf Amin Bakal Temui Tokoh Hingga Youtuber

Saat Managing director IMF President Christine Lagarde memberikan sambutan, ia memuji pidato presiden Jokowi.

"Pidato Presiden Jokowi luar biasa, sudah meningkatkan standard pidato kita," puji bos IMF ini.

Selain itu President World Bank Jim Yong Kim juga memuji pidato presiden Jokowi dalam sambutannya.

Pantauan Tribunnews.com di linimasa twitter, banyak netizen membincangkan soal pidato Jokowi itu.

Tagar #Gameofthrones menjadi trending di Twitter, Jumat (12/10/2018).

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kritik Pidato Jokowi 'Game Of Thrones' Soal Perang Dagang, Sandiaga Uno : Itu Di Luar Kontrol, http://bogor.tribunnews.com/2018/10/14/kritik-pidato-jokowi-game-of-thrones-soal-perang-dagang-sandiaga-uno-itu-di-luar-kontrol?page=all.
Penulis: yudhi Maulana
Editor: Yudhi Maulana Aditama

Berita Terkini