Pengalaman Pimpin Pasukan Kok Prabowo Bisa Dikelabui Ratna Sarumpaet? Ini Penjelasan Dahnil Anzar

Editor: bandot
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon presiden Prabowo Subianto saat memberikan keterangan pers terkait dugaan penganiayaan yang dialami Ratna Sarumpaet, di kediaman pribadinya, Selasa (2/10/2018) malam.(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

TRIBUNJAMBI.COM - Pengalaman Pimpin Pasukan Kok Prabowo Bisa Dikelabui Ratna Sarumpaet? Ini Penjelasan Dahnil Ahzar

Kabar Ratna Sarumpaet jadi korban penganiayaan akhirnya tak terbukti.

Foto wajah Ratna Sarumpaet yang lebam-lebam sempat viral dan menjadi perbincangan warganet.

Awalnya foto tersebut dikabarkan Ratna Sarumpaet dikeroyok tiga orang tak dikenal di Bandung.

Namun kabar tersebut ternyata berita bohong.

Hasil penyelidikan polisi, lebam-lebam di wajah Ratna Sarumpaet bukan karena penganiayaan, namun karena operasi plastik.

Fakta tersebut diperkuat dengan pengakuan dari Ratna Sarumpaet sendiri.

Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto diketahui sempat memimpin pasukan tempur di dunia militer.

Diantaranya pada tahun 1996 sebagai Komandan Kopassus Prabowo Subianto memimpin operasi pembebasan sandera Mapenduma.

Baca: Instansi Ini Sepi Peminat pada Pendaftaran CPNS di sscn.bkn.go.id, Padahal Gajinya Diatas Rp 10 Juta

Operasi ini berhasil menyelamatkan nyawa 10 dari 12 peneliti Ekspedisi Lorentz '95 yang disekap oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Namun mengapa Prabowo Subianto dapat 'dikelabui' Ratna Sarumpaet?

Juru Bicara Koalisi Adil Makmur, Dahnil Anzar Simanjutkan lantas memberikan penjelasan.

Dahnil Anzar awalnya mengatakan Prabowo Subianto sempat menjadi pimpinan pasukan militer.

Hal tersebut menyebabkan Prabowo Subianto terbiasa bertempur.

Menurut Dahnil Anzar dalam pertempuran, sebagai seorang pemimpin Prabowo Subianto selalu berusaha untuk percaya dengan anak buahnya.

Halaman
1234

Berita Terkini