Disleksia memang tidak bisa disembuhkan, namun dan penanganan dini terbukti sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan penderita, khususnya membaca.
Salah satu bentuk penanganan yang dapat membantu penderita disleksia adalah pendekatan dan bantuan edukasi khusus.
Penentuan jenis intervensi yang cocok biasanya tergantung pada tingkat keparahan disleksia yang dialami serta hasil tes psikologi penderita.
Bagi penderita disleksia anak-anak, jenis intervensi yang paling efektif dalam meningkatkan kemampuan baca dan tulis adalah intervensi yang berfokus pada kemampuan fonologi.
Intervensi ini biasanya disebut fonik.
Penderita disleksia akan diajari elemen-elemen dasar seperti belajar mengenali fonem atau satuan bunyi terkecil dalam kata-kata, memahami huruf dan susunan huruf yang membentuk bunyi tersebut, memahami apa yang dibaca, membaca bersuara, dan membangun kosakata.
Selain melalui intervensi edukasi, orang tua juga memiliki peran penting dalam meningkatkan kemampuan anak.
Langkah sederhana yang bisa dilakukan antara lain:
- Bacakan buku untuk anak-anak. Waktu yang paling baik untuk membacakan buku adalah saat anak berusia 6 bulan, atau bahkan lebih muda. Saat anak sudah berusia lebih besar, cobalah membaca bersama-sama dengan anak.
- Bekerja sama dengan sekolah anak Anda. Bicarakan kondisi anak dengan guru atau kepala sekolah, dan diskusikan cara yang paling tepat untuk membantu anak Anda supaya berhasil dalam pelajaran.
- Perbanyak waktu membaca di rumah. Anda mungkin bosan membacakan cerita yang sama dan berulang-ulang pada anak Anda, namun pengulangan ini akan semakin meningkatkan kemampuan anak untuk memahami cerita sehingga mereka menjadi tidak begitu asing lagi dengan tulisan dan cerita. Berikan juga waktu untuk anak Anda membaca sendiri tanpa bantuan Anda.
- Buatlah membaca menjadi suatu kegiatan yang menyenangkan. Anda dapat memilih topik bacaan ringan yang menyenangkan, atau suasana membaca di tempat lain misalnya di taman.
- Menyemangati dan membujuk anak untuk membaca buku serta mendiskusikan isinya bersama-sama juga akan berguna.
- Hindarilah mencela saat anak melakukan kesalahan dalam membaca agar kepercayaan diri anak dapat dibangun.
- Intervensi edukasi tidak hanya berguna bagi penderita disleksia anak-anak, tapi juga untuk penderita remaja dan dewasa dalam meningkatkan kemampuan baca dan tulis mereka.
Demikian pula dengan melibatkan bantuan teknologi seperti program komputer dengan perangkat lunak pengenalan suara.
Penanganan disleksia membutuhkan waktu dan tenaga yang tidak sedikit.
Karena itu, keluarga serta penderita dianjurkan untuk bersabar menjalaninya.
Dukungan serta bantuan dari anggota keluarga serta teman dekat akan sangat membantu.