Jangan Sampai Seperti Wanita ini, Nyaris Buta Karena Tidak Hapus Maskara, Begini Kronologisnya

Editor: Andreas Eko Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Thresa Lynch nyaris mengalami kebutaan akibat maskara.

TRIBUNJAMBI.COM – Anda senang memakai maskara di wajah? Pastikan riasan mata itu sudah bersih sebelum tidur.

Jangan sampai anda mengalami seperti Theresa Lynch (50 tahun) dari Sydney, Australia.

Mata wanita itu nyaris buta akibat tidak membersihkan kelopak matanya di malam hari setelah memakai maskara.

Diceritakan, Lynch menemui dokter setelah mengalami iritasi pada matanya.

Baca: Pesona Wirda Mansur & Nissa Sabyan yang Jadi Idola ABG Indonesia yang Cantik dan Inspiratif

Ia juga merasa tidak nyaman pada bagian dalam kelopak matanya, meskipun ia sudah memakai gel pelumas mata dan obat tetes mata.

Ia jadi syok setelah dokter mengatakan bahwa banyak bintik mengeras, yang disebut sebagai pengapuran, dibawah kelopak matanya.

Bintik-bintik itu beresiko serius bagi pengelihatannya dan bisa menyebabkan kebutaan.

Untuk membersihkan bintik-bintik yang berlangsung selama 90 menit itu, kelopak mata Lynch harus dibius lokal.

Baca: Jakarta Sempat Ingin Dibom Australia Gegara Ulah Kapal Selam Indonesia, Perang Pun Nyaris Terbuka

Setelah itu Lynch dan dr. Dana Robaei menyebarkan foto-foto mengerikan, yang memperlihatkan bahaya dari membiarkan maskara di kelopak mata sepanjang malam.

Kata Lynch, efek dari maskara yang terbentuk, ia merasakan sensasi aneh seperti ada yang mengganjal di kelopak matanya.

Bintik-bintik itu tertanam begitu dalam sehingga partikel-partikelnya saling menumpuk.

Baca: Cuma Kurang dari 20 Menit, Tempelkan Kubis ke Payudara dan Rasakan Khasiatnya yang Mujarab

Bagian bawah kelopak mata terdapat banyak bintik yang mengeras.

Baca: Kisah Penjaga Gunung Merapi yang Tidak Boleh Melarikan Diri Walau Meletus dan Semburkan Awan Panas

Akibatnya, ia merasa sangat tidak nyaman. Kelopak matanya tertelan dan memberat.

Semua itu karena ia membiarkan maskara di kelopak matanya begitu lama.

“Ketika dr. Robaei membali kelopak mataku, ia bilang: ‘Ya, Tuhan, sepanjang karirku aku belum pernah melihat seperti ini’,” cerita Lynch.

Dr. Robaei melihat bagian putih di mata Lynch mengeras dan darah membeku.

Halaman
123

Berita Terkini