Laporan Wartawan Tribun Jambi Fitri Amalia
TRIBUNJAMBI.COM - Menyambut bulan suci Ramadhan tahun 2018 ini, Hypermart telah mempersiapkan produk-produk seasonal item puasa.
Hypermart telah menyediakan berbagai kebutuhan untuk puasa, mulai dari kurma, biskuit, sirup, tisu, alat keperluan rumah tangga, teh, gula, tepung, telur, susu kental manis, dan margarine.
"Produk produk seasonal item puasa dan lebaran, untuk menyambut bulan Ramadhan kita siapkan dari bulan Februari secara bertahap, total persiapan 60 persen untuk ketersediaan barang," jelas Said, Divisi Manajer Hypermart Lippo Plaza.
Ia mengatakan, bahwa persiapan ini dilakukan ini untuk memenuhi kebutuhan berbelanja masyarakat pada seminggu sebelum puasa dan puncaknya H-3 sebelum puasa.
Memasuki awal puasa, untuk kebutuhan seasonal item puasa sudah seratus persen.
"Kita prediksi seminggu sebelum puasa pengunjung meningkat."
Ia juga memprediksi H-2 minggu sebelum lebaran juga akan kembali meningkat. Selama bulan puasa, masyarakat banyak mencari susu dan buah buahan, terutama kurma yang identik dengan bulan Ramadhan. Untuk buah kurma sudah masuk 70 persen.
Tidak hanya buah kurma, minyak goreng Rose Brand saat ini dibanderol Rp 20.900, begitu juga produk lainnya yang masuk dalam promo selama tiga hari seperti sirup ABC Rp 86900 dan Marjan Rp 18400.
Untuk biskuit Khong Guan Rp 77790 dan biskuit Tango kaleng Rp 25400. Daging ayam saat ini dibandrol Rp 28900.
Untuk kebutuhan anak-anak seperti popok merek Mamy Poko pants Rp 89000.
Buah naga dan kelengkeng masing masing dibanderol Rp 1690 dan Rp 2490 per 100 gramnya.
Untuk pengguna Ovo belanja Hypermart mendapat cash back potongan harga dengan aplikasi ovo dan ada cash back berupa poin.
Promo juga berlaku untuk Hypermart WTC Batanghari.
Hypermart juga siapkan daging sebanyak 4 ton untuk lebaran dan puasa. Sedangkan untuk daging ayam broiler disediakan sebanyak 2000 ekor.
Hypermart juga menyediakan ikan tetapi hanya ikan impor seperti salmon, tuna dan tenggiri.
"Telur estimasinya sekitar 800 kilo untuk dua bulan, saat Ramadhan dan sesudah lebaran, naik 2 kali lipat dari hari biasa hanya 120 kilo telur," pungkasnya. (*)