Advertorial

299 Petani Aceh Raih Sertifikasi RSPO, Didukung Inisiatif Petani Sinar Mas Agribusiness and Food

CV Perangin-angin Group jadi kelompok petani terbaru yang tersertifikasi melalui program Sawit Terampil

Editor: Suci Rahayu PK
Istimewa
Figure 1 Risniati (di barisan depan), mewakili CV PAG dengan bangga menerima sertifikat RSPO pada acara RT RSPO di Kuala Lumpur 

Menurut Risniati, pelatihan tidak hanya mengajarkan standar kualitas buah yang diterima pabrik, tetapi juga mengajarkan bagaimana cara menghasilkan buah yang baik dari kebun sendiri. 

“Sekarang lebih transparan antara pedagang pengumpul TBS dan petani. Harga TBS itu ditentukan kualitas. Memang ada biaya angkut dan lainnya, tapi kualitas tetap nomor satu,” tambahnya.

Sertifikasi RSPO untuk CV PAG menjadi bukti konsistensi Sinar Mas Agribusiness and Food dalam mendukung petani swadaya. Hingga 2025, Sinar Mas Agribusiness and Food telah melatih lebih dari 11.000 petani melalui program Sawit Terampil. 

Program ini merupakan bagian dari kerangka keberlanjutan Collective for Impact, dengan target melatih 100.000 petani swadaya pada tahun 2035.

Helena Delima Lumban Gaol, Head of Smallholder Innovation Sinar Mas Agribusiness and Food, menekankan pentingnya komitmen jangka panjang untuk memberdayakan para pengusaha di bidang pertanian.

“Sawit Terampil menunjukkan bahwa petani kecil tidak hanya butuh pelatihan singkat, tetapi pendamping yang berjalan bersama mereka untuk membantu memperbaiki praktik berkebun, memperoleh legalitas lahan, hingga membuka akses ke pasar bersertifikat. Melalui kolaborasi ini, kami bukan hanya meningkatkan penghidupan petani, tapi juga mendukung misi RSPO agar sawit berkelanjutan dapat dicapai oleh petani swadaya.”


Tentang Sinar Mas Agribusiness and Food 

Sinar Mas Agribusiness and Food yang beroperasi di bawah Golden Agri-Resources (GAR) adalah salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit terkemuka yang mengelola area perkebunan kelapa sawit seluas lebih dari setengah juta hektare, termasuk kebun plasma milik petani kecil. Perusahaan memiliki operasi terpadu yang memproduksi bahan pangan yang berbahan baku minyak nabati. 

Sinar Mas Agribusiness and Food berfokus pada produksi minyak kelapa sawit yang berkelanjutan. Di Indonesia, kegiatan utama perusahaan ini meliputi budidaya dan pemanenan pohon kelapa sawit; pengolahan tandan buah segar menjadi minyak kelapa sawit mentah (CPO) dan inti sawit; perdagangan dan penyulingan CPO menjadi produk bernilai tambah seperti minyak goreng, margarin, shortening, dan biodiesel; serta perdagangan produk kelapa sawit di seluruh dunia. 

Perusahaan ini juga beroperasi di Tiongkok dan India, termasuk pelabuhan laut dalam, pabrik pengolahan biji minyak, kemampuan produksi untuk produk minyak nabati yang dimurnikan, serta produk makanan lainnya seperti mie. 

Perusahaan induknya, GAR didirikan pada tahun 1996 dan tercatat di Bursa Efek Singapura pada tahun 1999 dengan kapitalisasi pasar sebesar US$2,5 miliar pada tanggal 30 Juni 2025. 

Flambo International Limited, sebuah perusahaan investasi, saat ini merupakan pemegang saham terbesar GAR, dengan kepemilikan saham sebesar 50,56 persen. GAR memiliki beberapa anak perusahaan, termasuk PT SMART Tbk yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 1992. 

Untuk informasi lebih lanjut tentang perusahaan, silakan mengunjungi https://www.smart-tbk.com. (adv)

 


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Simak informasi lainnya di media sosial Facebook, Instagram, Thread dan X Tribun Jambi

Baca juga: Kanwil Ditjen Imigrasi Jambi dan Pemkab Sarolangun Teken MoU Penguatan Layanan Keimigrasian

Baca juga: Apakah Ada Libur Panjang di 1 Januari 2026? Ini Daftar Hari Libur dan Cuti Bersama Kalender 2026

Baca juga: Beredar Video Mobil Tangki Tiba-tiba Meledak di KM 59 Sekernan Muaro Jambi

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved