Advertorial

Rektor Resmikan Penamaan Gedung Pascasarjana UNJA Graha Singedekane dan Graha Kemas Mohamad Saleh

Universitas Jambi (UNJA) meresmikan penamaan dua Gedung Pascasarjana, yakni Graha Singedekane dan Graha Kemas Mohamad Saleh yang berlangsung

Editor: Tommy Kurniawan
ist
Rektor Resmikan Penamaan Gedung Pascasarjana UNJA  Graha Singedekane dan Graha Kemas Mohamad Saleh 

TRIBUNJAMBI.COM - Universitas Jambi (UNJA) meresmikan penamaan dua Gedung Pascasarjana, yakni Graha Singedekane dan Graha Kemas Mohamad Saleh yang berlangsung pada Rabu (8/10/2025) bertempat di lingkungan Gedung Pascasarjana UNJA, Kampus Telanaipura.

Acara dihadiri oleh Rektor UNJA, Prof. Dr. Helmi, S.H., M.H., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Dr. Fauzi Syam, S.H., M.H., Ketua Senat UNJA, Prof. Dr. H. Syamsurijal Tan, S.E., M.A., Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Dra. Muazza, M.Si., para Wakil Direktur Pascasarjana, Ketua Dharma Wanita Persatuan UNJA, para Dekan dan Wakil Dekan UNJA, para Ketua Lembaga dan Kepala Unit Penunjang Akademik, Ketua Unit Jaminan Mutu Pascasarjana, Koordinator Program Magister dan Doktor di lingkungan UNJA, serta tamu undangan lainnya.

Turut hadir dalam acara tersebut anak dari Kolonel Mochammad Joesoef Singedekane, Ketua Presidium Pertama UNJA periode 1963-1966, yaitu Ir. Maulana Joesoef Singedekane, serta anak dari Prof. H. Kemas Mohamad Saleh, S.E., Rektor Pertama UNJA periode 1977-1985, yaitu Ir. Nyimas Myrna Elsa Fathia, M.P.

Rektor UNJA, Prof. Dr. Helmi, S.H., M.H., menyampaikan bahwa proses penamaan dua gedung Pascasarjana ini telah melalui berbagai tahapan dan pertimbangan matang.

“Proses penamaan dua gedung Pascasarjana ini telah melalui berbagai tahapan dan pertimbangan. Sekitar tiga bulan lalu, pihak Pascasarjana mengajukan beberapa nama tokoh kepada kami. Setelah melalui diskusi bersama, disepakati bahwa nama yang pantas diabadikan sebagai penamaan pertama gedung Pascasarjana adalah Presidium pertama dan Rektor pertama UNJA. Keputusan ini kemudian ditetapkan secara resmi melalui Surat Keputusan Rektor UNJA,” ujar Rektor.

Rektor menambahkan bahwa penamaan gedung ini merupakan bentuk penghormatan sekaligus pewarisan nilai perjuangan, semangat, dan dedikasi para pendiri universitas.

“Penamaan ini bukan hanya sebagai penghormatan, tetapi juga untuk mewariskan nilai-nilai perjuangan, semangat, dan dedikasi kepada generasi akademik berikutnya. Nilai-nilai keilmuan dan pengabdian yang telah ditanamkan para pendiri akan terus menjadi inspirasi dalam memajukan UNJA,” ujar Rektor.

Baca juga: Saksi Sebut Tak Ada Tunggakan Pembayaran PT PAL, Kuasa Hukum Wendy Cecar 6 Saksi

Ketua Senat Akademika UNJA, Prof. Dr. H. Syamsurijal Tan, S.E., M.A., menyampaikan bahwa penamaan ini menjadi bentuk penghormatan kepada dua tokoh pendiri UNJA yang memiliki jasa luar biasa dalam sejarah pendidikan di Provinsi Jambi.

“Dari sejarah panjang UNJA, dimulai dari Akademi Perniagaan Jambi yang dipimpin oleh Kolonel Mochammad Joesoef Singedekane sebagai Ketua Presidium pertama, kemudian bertransformasi menjadi Universitas Negeri Jambi pada tahun 1963, dan akhirnya menjadi Universitas Jambi pada tahun 1977 dengan rektor pertamanya Prof. H. Kemas Mohamad Saleh, S.E., kita belajar bahwa keduanya merupakan pilar sejarah berdirinya universitas ini.

Kini, dengan nama mereka diabadikan pada Graha Singedekane dan Graha Kemas Mohamad Saleh, kita tidak hanya membangun gedung secara fisik, tetapi juga menanamkan warisan nilai, semangat perjuangan, dan penghormatan terhadap sejarah. Ini adalah simbol pergeseran dari kuantitas menuju kualitas, dari sekadar bangunan menjadi warisan makna yang akan terus menginspirasi generasi UNJA selanjutnya,” ungkap Ketua Senat UNJA.

Baca juga: Saksi Sebut Tak Ada Tunggakan Pembayaran PT PAL, Kuasa Hukum Wendy Cecar 6 Saksi

Direktur Pascasarjana UNJA, Prof. Dr. Dra. Muazza, M.Si., menyampaikan bahwa penamaan dua gedung baru di lingkungan Pascasarjana UNJA bukan sekadar memberikan identitas fisik, tetapi juga menjadi bentuk penghormatan dan apresiasi kepada dua tokoh besar yang memiliki jasa luar biasa bagi kemajuan dan perkembangan UNJA.

“Penamaan dua gedung ini bukan hanya sekedar identitas fisik, tetapi juga bentuk penghormatan dan apresiasi kepada dua tokoh besar yang telah berjasa besar dalam kemajuan dan perkembangan UNJA. Penetapan nama ini juga telah diresmikan melalui Keputusan Rektor UNJA. Semangat dan komitmen kedua tokoh ini dalam membangun UNJA harus senantiasa kita lanjutkan melalui peningkatan kualitas pendidikan tinggi yang relevan dengan kebutuhan zaman serta memiliki daya saing di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Prof. Muazza.

Prof. Muazza berharap penamaan kedua gedung ini dapat menjadi penyemangat untuk terus berinovasi dan berkarya.

“Kami berharap dengan dinamakannya kedua gedung ini, semangat untuk berinovasi dan berkarya semakin tumbuh, sekaligus memperkokoh posisi UNJA sebagai institusi pendidikan yang berwawasan global dan berakhlak mulia,” ungkap Prof. Muazza.

Perwakilan keluarga besar almarhum Kolonel Mochammad Joesoef Singedekane, Ir. Maulana Joesoef Singedekane, turut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penamaan salah satu gedung Pascasarjana UNJA sebagai Graha Singedekane.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved