Terkuak Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha, Baru Sidang Sudah Putusan, PA Tigaraksa Ungkap Gugatan

Hal tersebut tertera dalam Undang-undang yang berlaku yakni Pasal 125 ayat (1) HIR.

Pasal 125 HIR merupakan landasan hukum untuk putusan verstek, yaitu keputusan yang dijatuhkan oleh hakim ketika pihak tergugat tidak hadir dalam persidangan meskipun sudah dipanggil secara patut dan resmi. 

Putusan verstek ini tidak dapat dijatuhkan apabila gugatan penggugat terbukti melawan hak atau tidak beralasan.

"Pasal 125 HIR, kalau tidak dihadiri salah satu pihak, bisa diputus secara verstek. Kalau namanya verstek, tergugat (baik Zize maupun pengacara) tidak pernah datang," imbuh Sholahudin.

Meski telah dikabulkan permintaan cerainya, Arhan dan Zize tetap diminta datang ke pengadilan nantinya.

"Ini kan baru dikabulkan untuk mengucap ikrarnya. Kalau cerai talak, nanti ada pengucapan ikrar, itu salah satu eksekusinya. Dia baru diizinkan cerai talak, tapi belum. Masih ada waktu 14 hari ke depan untuk menentukan perlawanan (dari tergugat)," ungkap Sholahudin.

Jika nantinya Arhan tidak mengajukan banding, maka perceraiannya dengan Zize akan disahkan pengadilan.

Namun jika Arhan mengajukan perlawanan yakni tidak jadi menjatuhkan talak atau pihak Zize mengajukan banding, maka perceraian bisa batal.

"Nanti ada panggilan, kalau dia (Arhan) tidak jadi mengajukan perlawanan, nanti akan ada berkekuatan hukum tetap, baru akan ditetapkan sidang pengikrananya kapan," ujar Sholahudin.

Kabar perceraian Arhan dan Zize belakangan ramai diperbincangkan publik di media sosial.

Nama Azizah Salsha dan Arhan masih merajai trending di X (Twitter).

Bak sadar anak sulungnya tengah ramai diperbincangkan, ibunda Zize, Nurul Anastasya memuat postingan di media sosial terkait aib.

Dalam unggahannya, ummi Zize membagikan ulang postingan akun dakwah soal aib orang lain.

"Dari sekian banyak aibmu, mengapa mesti aib orang lain yang kamu urusi? astaghfirullah," tulis akun dakwah yang dibagikan ulang ummi Zize.