Berita Regional
Anjing Liar Gigit 11 Warga Dua Malam Beruntun hingga Ada yang Hilang Jari
Dua malam berturut-turut teror anjing liar terus menghantui, bahkan 11 warga menjadi korban gigitan.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM - Dua malam berturut-turut teror anjing liar terus menghantui, bahkan 11 warga menjadi korban gigitan.
Sebanyak 11 warga Nagari Anduriang, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, diserang anjing liar dalam dua malam beruntun.
Serangan tersebut menimbulkan luka parah, bahkan satu korban kehilangan jari telunjuk kirinya.
Anjing berwarna kuning yang diduga kuat terjangkit rabies akhirnya berhasil ditangkap warga.
Untuk mencegah penyebaran penyakit, bangkai anjing kemudian dibakar.
Tentang Anjing Liar
Anjing liar merupakan hewan yang hidup tanpa pemilik, tidak dirawat, serta berkeliaran bebas di jalanan, perkampungan, hingga kawasan hutan.
Populasi ini bisa berasal dari anjing peliharaan yang dilepas atau ditelantarkan, berkembang biak tanpa kontrol, maupun lepas dari kandang pemiliknya.
Tanpa vaksinasi dan perawatan, anjing liar berpotensi tinggi membawa penyakit menular, termasuk rabies, serta memperlihatkan perilaku agresif.
Penyebab Anjing Liar Menyerang
Beberapa faktor yang mendorong anjing liar menggigit manusia antara lain:
- Terinfeksi rabies sehingga menjadi ganas dan tak terkendali.
- Merasa terganggu atau terancam oleh manusia.
- Kelaparan dan stres lingkungan.
- Mengalami gangguan saraf atau trauma fisik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.