Berita Viral
TAK HANYA Prada Lucky Namo, Prada Ricard Juga Korban Penganiayaan Senior TNI, Ini Sosoknya
Prada Ricard Junimton Bulan, rekan Prada Lucky, ternyata ikut menjadi korban pengeroyokan oleh senior mereka.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNAJAMBI.COM - Kasus dugaan penganiayaan terhadap prajurit TNI, Prada Lucky Namo, di Batalion Teritorial Pembangunan (TP) 834 Waka Nga Mere Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), ternyata juga menyeret nama lain.
Prada Ricard Junimton Bulan, rekan Prada Lucky, ternyata ikut menjadi korban pengeroyokan oleh senior mereka.
Prada Lucky Namo dan Prada Ricard Junimton Bulan diduga dianiaya oleh empat seniornya pada Rabu (30/7/2025) pukul 01.30 WITA.
Pengeroyokan itu terjadi di sebuah rumah jaga kesatrian.
Keempat senior yang diduga melakukan penganiayaan adalah Pratu Petris Nong Brian Semi, Pratu Ahmad Adha, Pratu Emanuel De Araujo, dan Pratu Aprianto Rede Raja.
Mereka diduga memukuli Lucky dan Ricard dengan tangan kosong.
Pada Sabtu, 2 Agustus 2025, Prada Ricard mengalami demam, sementara Prada Lucky muntah-muntah.
Keduanya segera dilarikan ke Puskesmas Kota Danga.
Baca juga: Barak Impian Jadi Duka: Prada Lucky Tewas Usai Diduga Dianiaya 20 Senior
Baca juga: SIAPA SAJA yang Dilantik Presiden Prabowo Hari Ini? Ada Wakil Panglima TNI-Pemimpin Pasukan Khusus
Baca juga: PRAJURIT TNI Asal Banjarmasin Gugur Tertembak, KKB Papua Ngaku Jadi Penembak Prada Yahya
Setelah diperiksa, Ricard diizinkan pulang, namun Lucky harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aeramo karena kondisinya lebih parah.
Kondisi Prada Ricard dan Dugaan Penyebab Penganiayaan
Lusi Namo, kakak dari Prada Lucky, membenarkan bahwa Prada Ricard juga menjadi korban, meskipun dengan kondisi yang tidak separah adiknya.
"Ricard juga kena, tapi yang saya tahu lebih parah Lucky," ungkap Lusi, dikutip dari Pos Kupang.
Lusi bahkan melihat ada bekas penganiayaan di tubuh Lucky.
"Saya lihat perutnya ada bekas sepetu. Dugaan saya itu diinjak," tambahnya.
Informasi mengenai penganiayaan ini juga diperkuat oleh kesaksian dari pacar seorang prajurit TNI yang sempat mengirim foto-foto Lucky dan temannya dalam kondisi luka dan berdarah.
Wakapendam IX/Udayana Letkol Inf Amir Syarifudin belum bisa memastikan kebenaran informasi yang beredar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.