Gerakan Pangan Murah Polda Jambi, Sambut Peluncuran Besar pada Tanggal 13 Agustus

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Gerakan Pangan Murah yang dilaksanakan oleh Polda Jambi mendapatkan respons positif dari masyarakat. 

Hari ini, program yang telah memasuki hari kedua di kawasan Tugu Keris Siginjai, Kota Jambi, berhasil menarik perhatian banyak warga, yang memanfaatkan kesempatan untuk membeli beras dengan harga terjangkau.

Program ini bekerja sama dengan Bulog Provinsi Jambi.

Melalui gerakan ini, masyarakat cukup menunjukkan KTP untuk dapat membeli hingga 10 kilogram.

Prosedur yang sederhana ini memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi warga yang membutuhkan.

Iin (54), warga yang melintas di kawasan Tugu Keris Siginjai, merasa sangat senang dengan adanya program ini.

"Saya merasa sangat senang, karena setelah mendengar tentang beras oplosan yang beredar di pasaran, saya khawatir membeli beras. Tapi, dengan melihat ini dari Polda Jambi, saya jadi lebih percaya, saya membeli beras 5 kilogram seharga Rp60.000," Minggu (10/8/2025).

Iin menambahkan, Prosedurnya sangat mudah, hanya memperlihatkan KTP saja. dan berharap program ini diperluas agar lebih banyak masyarakat yang terbantu, karena banyak yang membutuhkan beras murah seperti ini.

Respon serupa datang dari warga lainnya, seperti Maya Wulandari (28), yang mengatakan merasa terbantu dengan program beras murah ini. 

"Merasa sangat senang bisa mendapatkan harga yang lebih terjangkau. Biasanya saya beli beras dengan harga di atas Rp70.000 dengan merk lain ataupun terkadang sekira 67.000 jadi sekarang bisa lebih hemat," ujar Maya yang tinggal di kawasan Purnama, Kota Jambi.

Kombes Eko Yudyanto, Polda Jambi, menjelaskan bahwa gerakan pangan murah ini merupakan bagian dari inisiatif Polri di seluruh Indonesia untuk membantu masyarakat dalam menstabilkan harga pangan. 

"Gerakan ini dilaksanakan di seluruh Indonesia. Kami bekerja sama dengan Bulog untuk menyediakan beras dengan harga murah kepada masyarakat, terutama untuk menanggulangi masalah ketidakstabilan harga," jelas Kombes Eko.

Gerakan pangan murah di Tugu Keris Siginjai adalah hari kedua sudah berlangsung sejak 9 Agustus kemarin di lokasi yang berbeda.

"Pada tanggal 13 Agustus nanti, kami akan meluncurkan program ini secara besar-besaran, sebagai persiapan menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia," Jelasnya.

Selain itu, Kombes Eko menjelaskan bahwa program ini akan berlangsung secara berkelanjutan hingga Desember 2025.