Berita Internasioal

Remaja 16 Tahun Serang Sekolah di Brasil, 1 Siswa Tewas dan 3 Luka-Luka

Sebuah serangan berdarah terjadi di sebuah sekolah dasar di kota Estação, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, pada Selasa pagi (8/7/2025).

Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
Generated Gemini AI
PENYERANGAN-Sebuah serangan berdarah terjadi di sebuah sekolah dasar di kota Estação, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, pada Selasa pagi (8/7/2025) waktu setempat. 

Pelaku berhasil ditahan oleh staf sekolah setelah melakukan penyerangan. 

Polisi segera datang ke lokasi dan mengamankan tempat kejadian. 

Pelaku menunjukkan perilaku tidak stabil saat ditangkap, termasuk ucapan yang tidak runtut, sehingga memunculkan dugaan bahwa ia mengalami gangguan kejiwaan.

Wali Kota Estação, Geverson Zimmermann, menyatakan bahwa pelaku diketahui telah menjalani konsultasi dengan psikiater sehari sebelum insiden, tepatnya pada Senin (7/7/2025).

Aktivitas Sekolah Dihentikan Sementara

Pemerintah kota Estação langsung mengambil langkah tegas dengan menangguhkan seluruh kegiatan belajar-mengajar di jaringan sekolah kota untuk waktu yang belum ditentukan.

 Penangguhan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada korban serta untuk menjamin keamanan dan ketenangan para siswa dan tenaga pendidik.

Sementara itu, Gubernur Rio Grande do Sul, Eduardo Leite, memerintahkan peningkatan keamanan di seluruh lembaga pendidikan di wilayah tersebut.


 "Kami tidak akan mentoleransi kekerasan di lingkungan pendidikan. Anak-anak harus merasa aman di sekolah," tegas Leite dalam pernyataan resminya.

Hingga Rabu (9/7/2025), lokasi kejadian masih diisolasi dan dijaga ketat oleh kepolisian militer. Aparat juga melakukan penjagaan tambahan di sekolah-sekolah lain di wilayah kotamadya sebagai langkah antisipatif.

Penyelidikan Masih Berlangsung

Polisi masih terus mendalami motif di balik serangan brutal ini. Tim penyidik tengah memeriksa latar belakang keluarga, catatan medis, serta aktivitas pelaku di media sosial. 

Wawancara dengan keluarga dan orang-orang terdekat remaja tersebut juga sedang dilakukan.

Menurut hukum Brasil, pelaku di bawah umur tidak dapat dihukum layaknya orang dewasa. Namun, ia bisa dikenakan tindakan rehabilitatif atau ditempatkan di institusi pemasyarakatan khusus anak hingga usia maksimal 21 tahun.


Insiden ini memicu kekhawatiran luas terkait keamanan sekolah di Brasil

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved