Berita Viral

SIAPA Prajurit TNI AL Babak Belur Dikeroyok 6 Preman di Terminal Arjosari Malang? Sosoknya Perwira

Seorang prajurit TNI AL berpangkat perwira dikabarkan babak belur usai alami pengeroyokan yang dilakukan enam preman.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist/ Kolase Tribun Jambi
Seorang prajurit TNI AL berpangkat perwira dikabarkan babak belur usai alami pengeroyokan yang dilakukan enam preman. 

SIAPA Prajurit TNI AL Babak Belur Dikeroyok 6 Preman di Terminal Arjosari Malang? Sosoknya Perwira

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang prajurit TNI AL berpangkat perwira dikabarkan babak belur usai alami pengeroyokan yang dilakukan enam preman.

Pengeroyokan tersebut terjadi di Terminal Arjosari, Malang, Jawa Timur pada Kamis (26/6/2025).

Preman tersebut membuat korban terluka dan bahkan sempat tidak sadarkan diri.

Lantas, siapakah Sosok prajurit TNI AL berpangkat perwira tersebut?

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban disebut bernama Letda Laut Abu Yamin.

Kini kasusnya menjadi perhatian dan atensi TNI AL.

Tiga diantara keenam preman itu telah diamankan Polresta Malang Kota Malang dan POM TNI AL (Pomal).

Sementara tiga lainnya hingga saat ini masih dalam pengejaran dari aparat.

Baca juga: BABAK BELUR Perwira TNI AL Dikeroyok 6 Preman di Malang: Korban Terluka, Sempat Tak Sadarkan Diri

Baca juga: PERJUANGAN Merince Kogoya di Miss Indonesia 2025 Kandas Gegara Pro Israel: Sudah Bertaruh Nyawa

Baca juga: MARAH Donald Trump dan Ancam Bombardir Iran Lagi Usai Khamenei Bilang Tampar Wajah AS: Pembohong

pelaku diduga merupakan juru panggil penumpang (jupang).

Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka serius di bagian wajah dan dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi tak sadarkan diri.

Salah seorang saksi mata yang meminta namanya diinisial, LE membenarkan adanya kejadian tersebut. 

"Kejadiannya terjadi pada Kamis (26/6/2025) kemarin sekira pukul 18.37 WIB. Untuk lokasi kejadiannya di sini, di dekat jalur keberangkatan bus," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com, Jumat (27/6/2025).

Saat kejadian itu terjadi, LE sedang berada di area tengah terminal.

Lalu, terdengar teriakan serta keramaian di jalur keberangkatan bus dan ia pun menghampiri asal suara.

"Ternyata, ada seorang pria berpakaian jaket warna biru dengan kondisi luka parah di kepala dan berlumuran darah. Saat itu, korban masih sadar lalu saya bawa masuk ke ruang tunggu terminal. Ketika saya masih telepon ambulan, korban tidak sadarkan diri," bebernya. 

Tidak berselang lama, tim medis dan ambulans tiba di Terminal Arjosari dan  langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Meski demikian, LE mengaku tidak mengetahui penyebab atau kronologi detail dari penganiayaan tersebut.

"Kronologinya saya kurang tahu, tetapi korban sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit," pungkasnya.

Sementara itu dari pantauan TribunJatim.com di Terminal Arjosari Malang pada Jumat (27/6/2025) siang, terlihat ada mobil patwal POMAL terparkir di dalam area terminal.

Baca juga: TIGA Preman yang Buat Perwira TNI AL Babak Belur Ditangkap Polisi dan Pomal, 3 Lagi Buron

Baca juga: SOSOK Merince Kogoya, Finalis Miss Indonesia 2025 Asal Papua Pegunungan Dipulangkan Gegara Postingan

Terlihat juga, ada beberapa anggota POMAL tak berseragam dinas berkeliling di sekitar terminal. 

Sementara, Kepala Terminal Arjosari, Mega Perwira Donowati membenarkan adanya kejadian pengeroyokan tersebut.

"Iya benar, kejadiannya terjadi pada Kamis (26/6/2025) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Awal mulanya karena cekcok, cuma penyebab cekcoknya karena apa, masih belum tahu," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (27/6/2025).

Dirinya menjelaskan, korban dikeroyok antara lima hingga enam orang. Dan diketahui juga, bahwa pelaku diduga merupakan juru panggil penumpang (jupang).

Sebagai informasi, jupang adalah seseorang yang bekerja mencari penumpang bus.

Biasanya, jupang ini ada yang resmi di bawah naungan perusahaan otobus masing-masing, namun ada juga jupang liar.

"Info sementara dari petugas di lapangan, kejadiannya berlangsung cepat dan korban dikeroyok lima sampai enam orang. Sebenarnya beberapa kru bus berupaya melerai, tetapi tidak bisa karena pelaku beringas," ujarnya.

"Setelah itu, ada kru bus yang menepikan korban dan langsung memberi tahu petugas terminal. Kemudian, petugas terminal memanggil ambulans dan korban dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang," bebernya.

Mega juga membenarkan, korban yang masih belum diketahui identitasnya itu merupakan anggota TNI AL aktif berpangkat perwira.

"Iya benar, korban anggota TNI AL aktif dengan pangkat perwira. Korban alami luka parah di wajah, kepala dan matanya bengkak," tambahnya.

Atas kejadian tersebut, Polisi Militer TNI Angkatan Laut (POMAL) serta kepolisian telah bertindak dengan mendatangi langsung Terminal Arjosari.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: 4 Fakta Sinetron Ketika Cinta Memanggilmu, Konflik Memanas, Chemistry Pemain Bikin Baper

Baca juga: Viral Remaja Sakit di Majene Ditandu 13 Km untuk ke Puskesmas, Jalan Tak Bisa Dilewati

Baca juga: SOSOK Merince Kogoya, Finalis Miss Indonesia 2025 Asal Papua Pegunungan Dipulangkan Gegara Postingan

Baca juga: SPBUN dan PTPN IV Regional 4 Jambi Bantu Operasi Mata Santri Rumah Quran Ghaza

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved