Berita Internasional
PERINGATAN KERAS Donald Trump ke Iran Usai Khamenei Tolak Menyerah ke Israel: Semoga Beruntung
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump kembali melontarkan peringatan keras kepada Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Khamenei.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
"Mengapa tidak? tentu saja mungkin. Menyerah sepenuhnya- itu mungkin,"
Apakah anda terbuka untuk bernegosiasi dengan Iran saat ini, atau anda ingin menunggu?
Baca juga: Pemuda Jambi Penikam Pacar Ibu yang Sembunyi di Kolong Tempat Tidur Dibebaskan
"Saya tidak tahu. Saya telah bernegosiasi. Saya menyuruh mereka (Iran dan Israel) untuk melakukan kesepakatan."
"Mereka seharusnya melakukan kesepakatan. Kota-kota telah hancur berkeping-keping," ujarnya lagi.
Donald Trump juga menegaskan bahwa Iran telah banyak kehilangan warganya akibat tewas.
Untuk itu dia menekankan agar melakukan kesepakatan.
"Mereka seharusnya melakukan kesepakatan," tegasnya.
"Saya menyuruh mereka, lakukan kesepakatan. Jadi, saya tidak tahu. Saya tidak terlalu berminat untuk menegosiasikan itu," tambahnya.
Militer Iran Balas Ucapan Donald Trump
Pihak militer Iran membalas pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump untuk mengosongkan Teheran dengan meminta warga Israel mengungsi.
Sebab kata Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Jenderal Abdul Rahim Mousavi pihaknya akan menjalankan operasi hukuman.
Operasi tersebut seiring dengan terjadinya lebih banyak serangan yang akan dihadapi oleh warga Israel.
Jenderal Abdul Rahim Mousavi mengungkapkan serangan yang dilakukan Iran selama ini hanyalah sebuah peringatan dan pencegahan.
"Operasi yang dilakukan sejauh ini hanyalah peringatan dan pencegahan," ujar Abdul Rahim Mousavi dilansir Tribunjambi.com dari tayangan KompasTv pada Rabu (18/6/2025).
Ditegaskannya, operasi hukuman segera diluncurkan ke Israel.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.