Berita Intenasional
IRAN Tolak Menyerah ke Israel, Khamenei Balas Donald Trump Ancam Amerika: Kerusakan akan Fatal
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Khamenei membalas pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang meminta untuk menyerah ke Israel.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ketegangan antara keduanya memanas, ditandai dengan saling berbalas peringatan.
Ketegangan itu setelah Khamenei menegaskan Iran tak akan menyerah.
Baca juga: MERAH Langit Israel Dipenuhi Rudal Iran, Warga Zionis Ketakutan Tak Ada Tempat Berlindung yang Aman
Baca juga: AKTIVIS Asal Papua Bilang Fadli Zon Manipulasi Sejarah Usai Sebut Tak Ada Pemerkosaan di Mei 98
Donald Trump kemudian menanggapinya dengan pernyataan singkat.
“Semoga beruntung” ujar Donald Trump.
Hal itu mengisyaratkan bahwa Amerika Serikat akan mengambil tindakan lebih lanjut terhadap Iran di tengah konflik yang terus berlangsung dengan Israel.
Apa tanggapan soal Iran tidak akan menyerah?
"Saya ucapkan 'Semoga Beruntung'," ucap Donald Trump.
"Mereka punya warktu 60 hari, itu waktu yang panjang dan mereka membuat kesalahan. Jujur saja, mereka membuat kesalahan, negara mereka hancur," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menegaskan bahwa Iran tidak boleh memiliki senjata nuklir.
Bahkan dia tidak tertarik untuk menegosiasikan hal tersebut.
Dia menyampaikan itu saat ditemui awak media di pesawat kepresidenan pada Selasa (17/6/2025) sebagaimana dilansir Tribunjambi.com pada Rabu (18/6/2025).
Donald Trump pada kesempatan itu menegaskan Iran tidak boleh mempunyai senjata nuklir.
Penegasan itu disampaikannya tidak perlu dilakukan pembahasan yang terlalu mendalam.
Sebab ditegaskannya, Iran tidak boleh memiliki senjata niklir.
“Ingat, Iran tidak boleh punya senjata nuklir. Sederhana saja. Kita tidak perlu membahasnya terlalu dalam. Mereka tidak boleh punya senjata Nuklir,” ujar Trump.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.