Berita Viral
MENINGGAL Ibu Siska Tahu Anaknya Dimutilasi Calon Mantu, Setahun Dicari Anaknya Tak Pernah Bertemu
Sebelumnya ibu Siska Oktavia sudah mencari keberadaan anaknya yang setahun sudah menghilang. Bukannya bertemu dalam prasaan bahagia, sang ibu malah
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
Tak hanya Siska Oktavia, SJ alias Wanda juga membunuh dua wanita lain, diduga mantan pacarnya sendiri.
Parahnya lagi, tiga korban yang dihabisi Wanda rupanya berteman.
Diketahui Wanda merupakan warga Padang Pariaman, Sumatera Barat akhirnya mengakui sudah membunuh tiga perempuan setahun yang lalu.
Ya, Tiga korban wanita yang ditemukan tidak utuh usai dimutilasi.
Bahkan potongan tubuh korban ditemukan di Batang Anai, Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Ketika Korban bernama Septia Adinda, Siska Oktavia dan Adek Gustiana.
Jasad korban dibuang ke dalam sebuah sumur dekat rumah pelaku.
Tim gabungan dari Polres Padang Pariaman dan BPBD tengah melakukan pembongkaran sumur tersebut untuk mencari bukti dan memastikan keberadaan jasad korban.

Ketiga Korban Berteman
SJ ternyata juga sudah membunuh dua orang lainnya.
Kapolres AKBP Ahmad Faisol Amir, menyebut, dua korban lainnya tersebut dibunuh pelaku satu tahun yang lalu.
“Motifnya belum kita ketahui pasti, namun kedua korban tersebut memang pernah kami terima laporan kehilangan dari masyarakat,” ujar Kapolres.
Kapolres mengaku saat ini pihaknya sedang melakukan penggalian sumur tempat pengakuan tersangka mengubur korban setelah melakukan pembunuhan di kawasan Batang Anai.
Melalui keterangan pelaku ini, total sudah ada tiga korban yang ia bunuh, namun motifnya belum terungkap dengan jelas.
Melihat perbuatannya, pelaku sudah melakukan pembunuhan berantai, mengingat ketiga korban tersebut masih memiliki hubungan sebagai teman.
Sosok Wanda
Pelaku SJ alias W dikenal dengan sosok yang baik dan seperti masyarakat pada umumnya.
Ia diketahui warga sekitar rumahnya bergaul seperti layaknya anak seumurannya.
Salah seorang rekan kerja korban yang enggan disebutkan namanya, W dikenal dengan sosok yang biasa-biasa saja.
Ia menyebutkan W bekerja sebagai satuan pengamanan di salah satu pabrik pembuatan bahan bangunan di jalan lintas Padang-Bukittinggi, di sekitar Pasar Usang, Kabupaten Padang Pariaman.
"Di tempat kerja biasa-biasa saja, tetap bergaul, tetap bermain dan mengobrol dengan teman-teman lainnya, tidak ada yang mencurigakan," ujarnya, Kamis (19/6/2025).
Ia pun mengaku terkejut ketika mengetahui bahwa rekan kerjanya berinisial W yang dikenal baik itu terlibat kasus yang sangat mengerikan bagi dirinya.
"Kalau terkejut tentu terkejut, karena saya juga baru pagi tadi dapat kabar, langsung saya kesini, ternyata sudah ramai masyarakat dan polisi," ujarnya.
Salah seorang tetangga pelaku, Gusniati, mengatakan hal yang senada. Ia mengetahui W sebagai sosok yang biasa saja.
"Biasa saja anaknya, sering lewat, sering menyapa. Tapi ia memang jarang dirumah, karena sibuk bekerja. Kadang pulang kerja dari pabrik, ia langsung pergi ke sungai untuk menambang pasir. Jadi pulang itu kadang hanya untuk makan, tidur atau istirahat," terangnya.
Menurut Gusniati, pelaku W saat ini tinggal bersama keluarganya, namun orang tua dan saudaranya juga jarang berada dirumah.
Gusniati juga mengaku bahwa dirinya terkejut mendengar kabar tersebut.
"Tentu kami warga sekitar terkejut, karena tidak menyangka ia bisa seperti itu," katanya.
Selain itu, kata Gusniati, pelaku W diamankan oleh pihak kepolisian pada sore hari kemarin, Rabu (18/6/2025).
Selanjutnya, pada hari Kamis (19/6/2025) sekira pukul 03.00 WIB dini hari polisi bersama pelaku sudah berada di rumahnya untuk melakukan pemeriksaan.
Pantauan TribunPadang.com di lokasi, rumah pelaku dikerumuni warga yang ingin melihat proses evakuasi pembongkaran sumur yang menjadi tempat dikuburnya dua korban Sj.
Petugas dari kepolisian juga dibantu TNI tampak membongkar bagian tubuh korban yang menjadi barang bukti.
Sebuah ambulans juga tampak di lokasi untuk proses evakuasi jenazah korban.
Siska Oktavia
ibu
Wanda
mutilasi
Sumatera Barat
pembunuhan
calon menantu
meninggal dunia
Septia Adinda
Adek Gustiana
Tribunjambi.com
Kedok Dokter Gadungan di Bantul Terbongkar! Lulusan SMA Kuras Rp538,95 Juta dengan Vonis HIV Palsu |
![]() |
---|
Beredar Video Waka DPRD Tanjabbar Jambi Minta Dibuatkan Eskalator, Beralasan Sesak Nafas Naik Tangga |
![]() |
---|
Waspada Uang Palsu! Pedagang di Bagan Pete Jambi Kena Tipu, Modus Terbongkar Lewat CCTV |
![]() |
---|
Seorang Ibu Duduk Menangis di Rel, Kereta Api Datang, lalu Remaja 13 Tahun Berteriak |
![]() |
---|
Wanita 23 Tahun Disekap di Cina dan Diminta Tebusan Rp200 Juta, Ibunya Hanya Buruh Pabrik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.