Berita Jambi

Atap Jebol hingga Sepi Pembeli Bikin Pedagang Tinggalkan Area Pasar Talang Banjar Jambi?

Sepekan pascapenertiban pedagang di kawasan Jalan Orang Kayo Pingai, Talang Banjar, sejumlah pedagang kembali berjualan di luar kawasan pasar

Tribunjambi.com/ Srituti Apriliani Putri
JUALAN DI LUAR - Suasana depan Pasar Talang Banjar pada Senin (16/6). Sejumlah pedagang kembali berjualan di luar sepekan setelah penertiban. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI -  Sepekan pascapenertiban pedagang di kawasan Jalan Orang Kayo Pingai, Talang Banjar, Kota Jambi, sejumlah pedagang kembali berjualan di luar kawasan Pasar Talang Banjar.

Pantauan Tribun pada Senin (16/6/2025), pedagang yang memilih berjualan di luar kawasan pasar, namun tidak seramai sebelum penertiban, pekan lalu.

Para pedagang yang kembali berjualan di luar kawasan pasar itu bukan tanpa alasan.

Mereka mengaku terpaksa pindah ke area luar pasar, lantaran dagangan sepi di dalam.

Belum lagi atap pasar bocor, membuat para pedagang kelimpungan ketika terjadi hujan.

Satu di antara pedagang sayur mengaku terpaksa pindah ke area depan Pasar Talang Banjar lantaran merasa dagangannya sepi pembeli.

"Kalau di dalam sepi, kadang orang malas mau masuk. Naik tangga," kata dia.

Petugas Parkir di Pasar Talang Banjar menuturkan bahwa para pedagang banyak yang tidak berjualan di lapak yang disediakan.

Selain karena keluhan sepi pembeli, beberapa fasilitas yang rusak di Pasar Talang Banjar juga membuat para pedagang enggan masuk ke dalam pasar.

"Di atas itu atapnya jebol, kalau hujan kadang rembes.

"Belum lagi pintu masuk langsung tangga, kadang pedagang yang sudah tua malas mau naik angkat-angkat barang dagangannya," kata dia.

"Kalau bisa pintu masuknya juga dibuat dua, jadi keluar masuk enak," tambahnya.

Para pedagang berharap bahwa Pemerintah Kota Jambi dapat membenahi fasilitas di Pasar Talang Banjar agar pedagang dan pembeli merasa nyaman.

Sebelumnya, pada Selasa (10/6), Pemerintah Kota Jambi melakukan penertiban pedagang di sekitar Jalan Pakubuwono, Jalan Orang Kayo Pingai, dan Jalan Sentot Alibasya.

Tujuannya, mengembalikan fungsi jalan sebagai ruang yang tertib, aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved