Cemburu karena TikTok, Suami di Aceh Tega Bunuh Istri Pakai Sarung

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang perempuan bernama Herawati (40) meregang nyawa di tangan suaminya, Supardi (54) akibat cemburu  terhadap aktivitas di TikTok.

Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, menyampaikan bahwa motif pelaku diduga berasal dari ketidaknyamanan dan kecemburuan atas unggahan Herawati di TikTok.

Hal ini memicu pertengkaran berulang yang berakhir tragis pada Rabu malam, 28 Mei 2025.

Dari hasil penyelidikan, Supardi melilitkan sarung ke leher istrinya dalam kamar tidur rumah mereka setelah terlibat cekcok.

 Herawati ditemukan tidak bernyawa oleh seorang saksi yang mendobrak pintu kamar usai mendengar suara mencurigakan.

Pelaku sempat melarikan diri, namun berhasil ditangkap oleh kepolisian 24 jam kemudian di kawasan Gampong Deah Pangwa, Kecamatan Trienggadeng.

Jenazah Herawati sempat dibawa ke RSUD Pidie Jaya, sebelum dirujuk ke RSUZA Banda Aceh untuk autopsi.

Supardi kini ditahan di Polres Pidie Jaya dan dijerat Pasal 338 jo 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Tragedi ini membuka kembali diskusi publik tentang bahaya KDRT dalam era digital.

Para ahli menyebutkan bahwa kecemburuan berbasis media sosial menjadi pemicu baru dalam relasi toksik pasangan suami-istri. 

Penegakan hukum dan edukasi literasi digital dinilai penting agar ruang virtual tidak menjadi sumber kekerasan dalam rumah tangga.

(TRIBUNJAMBI/PROHABA).

Baca juga: Daftar Nama 19 Napi yang Kabur dari Lapas IIB Nabire: Kasus Pembunuhan Hingga Miliki Senpi