Berita Jambi

Utang Rp150 Ribu, Oknum Ormas Tega Bunuh Anggota Polisi di Jambi

 Pelaku pembunuhan anggota Polres Muaro Jambi Aipda Hendra Marta Utama berhasil terungkap, pelaku bernama Nopri Ardi.

Penulis: Rifani Halim | Editor: Nurlailis
Tribunjambi.com/Rifani Halim
OLAH TKP - Polda Jambi olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait kematian Aipda Hendra M Utama, yang ditemukan meninggal dunia di kediamannya. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Pelaku pembunuhan anggota Polres Muaro Jambi Aipda Hendra Marta Utama berhasil terungkap, pelaku bernama Nopri Ardi, seorang oknum anggota organisasi masyarakat (ormas). 

Nopri Ardi ternyata orang yang dikenal oleh Hendra.

Pembunuhan itu dilakukan lantaran hutang Rp150 ribu. 

Baca juga: Polisi Ungkap Kasus Kematian Anggota Polres Muaro Jambi, Terduga Pelaku Inisial N Telah Diamankan

Ia berhasil diamankan tim Reskrim Polresta Jambi pada Rabu dini hari, 21 Mei 2025, sekitar pukul 04.00 WIB, di kawasan Jambi Paradise, Kabupaten Muaro Jambi

Penangkapan dilakukan saat Nopri sedang tertidur bersama keluarganya.

“Pelaku kita tangkap saat sedang bersama keluarganya,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Hendra Wijaya Manurung, kepada wartawan.

Penangkapan ini dilakukan kurang dari 24 jam sejak jasad korban ditemukan. 

Sebelumnya, warga RT 26 Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, dikejutkan oleh penemuan jasad korban pada Selasa, 20 Mei 2025, sekitar pukul 13.00 WIB. 

Baca juga: Viral Orang Hilang Ternyata Ditangkap Polisi karena Kasus Narkoba

Aipda Hendra ditemukan dalam kondisi tergeletak di ruangan samping rumahnya. 

Saat ditemukan, korban hanya mengenakan celana jeans panjang, tanpa baju.

Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa penganiayaan bermula dari kunjungan pelaku ke rumah korban pada Minggu pagi, 18 Mei 2025. 

Awalnya, keduanya berbincang santai. 

Namun suasana berubah ketika korban menagih utang sebesar Rp150 ribu.

Baca juga: Update Tahanan Tewas di Sel Polsek Kumpeh Ilir Muaro Jambi, CCTV Rusak saat Ragil Dianiaya Polisi

Pelaku yang merasa tersinggung langsung mendorong korban hingga kepalanya terbentur. 

Tak cukup sampai di situ, pelaku mengambil barbel dan menghantamkan ke kepala korban dua kali hingga dipastikan tak bernyawa.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved