Berita Jambi

Anggota Ormas di Jambi Pukul Aipda Hendra Pakai Barbel hingga Tewas, Marah Utang 150 Ribu Ditagih

Aipda Hendra, Anggota Polres Muaro Jambi itu tewas di rumahnya, RT 26, Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi

Penulis: Rifani Halim | Editor: asto s
Tribun Jambi/Rifani Halim
TERSANGKA PEMBUNUHAN anggota Polres Muaro Jambi, Aipda Hendra, Nopri Ardi ditangkap. Seorang anggota ormas itu nekat membunuh polisi karena utang Rp150 ribu. 

Tubuh Aipda Hendra yang sudah tak bernyawa, baru ditemukan dua hari kemudian, Selasa, 20 Mei 2025, sekira pukul 13.00 WIB. 

Saat itu warga sekitar mencium bau tidak sedap dari rumah korban yang tampak sepi. 

Saat ditemukan, tubuh Aipda Hendra dalam posisi tergeletak di ruangan samping rumah.

Dia hanya mengenakan celana jins panjang, tanpa mengenakan baju.

Kurang dari 24 Jam

Pascakejadian, tim Reskrim Polresta Jambi bergerak cepat melakukan penyelidikan. 

Dalam waktu kurang dari 24 jam sejak jenazah Aipda Hendra ditemukan, polisi menangkap Nopri Ardi, pada Rabu, 21 Mei 2025, sekira pukul 04.00 WIB. 

Polisi menangkap Hendra saat tertidur bersama keluarganya di kawasan dekat Jambi Paradise, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi.

"Pelaku kita tangkap saat sedang bersama keluarganya," ungkap Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Hendra Wijaya Manurung kepada wartawan.

Sempat Terkendala Saat Penyidikan

Polisi sempat menemui kendala dalam penyidikan, karena korban memiliki riwayat hipertensi dan pernah dirawat di rumah sakit. 

Namun, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan uji laboratorium forensik, memastikan bahwa Aipda Hendra meninggal akibat kekerasan fisik, bukan karena penyakit.

"Kasus ini terungkap lewat scientific crime investigation," ujar Kompol Hendra. 

Awalnya Kurir Paket Curiga 

Kurir paket yang datang mengantar barang, merasa curiga saat mencium bau menyengat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved