Berita Viral

Pergoki Maling Sawit Berujung Pengeroyokan, Pria di Batanghari Jambi Kena Hantam Bambu di Kepala

Seorang pria di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi mengalami pengeroyokan usai memergoki kawanan maling kelapa sawit di kebunnya.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Instagram
TERLUKA: Seorang pria di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi mengalami pengeroyokan usai memergoki kawanan maling kelapa sawit di kebunnya. Akibatnya korban mengakami luka di bagian kepala dan hingga menerima beberapa jahita. 

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang pria di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi mengalami pengeroyokan usai memergoki kawanan maling kelapa sawit di kebunnya.

Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (17/5/2025) pagi hari itu mengakibatkan korban bernama Suhaili (56)  terluka di bagian kepala.

Luka tersebut akibat hantaman bambu dari ketiga pelaku.

Ketiga pelaku pencuri kelapa sawit itu disebut bernama Katih, Yanto, dan satu orang lainnya.

Ketiga orang itu diduga warga Tebing Tinggi, Kecamatan Maro Sebo Ulu, Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi.

Sementara kebun milik Suhaili tersebut berada di Kelurahan Sungai Rengas.

Informasi tersebut dihimpun Tribunjambi.com dari unggahan di sosial media Instagram @dottcom.id.

Keterangan unggahan itu menyebutkan pelaku pengeroyokan itu berjumlah tiga orang.

Baca juga: Viral Pak Kades Selingkuh dengan Istri Orang, padahal Baru 2 Minggu Dilantik

Baca juga: Eks Marinir Pilih Rusia Sindir RI Viral: Agak Lain Emang Negara Konoha, Maling Duit Rakyat Kok Aman?

Ketiga orang tersebut mengeroyok korban yang dipergoki tengah melakukan aksi pencurian buah kelapa sawit.

"Mengalami nasib nahas saat berupaya menjaga kebun sawit miliknya yang sering menjadi sasaran pencurianm," bunyi keterangan unggahan dilansir Tribunjambi.com pada Senin (19/5/2025). 

Korban dalam keterangan unggahan itu menyebutkan pergoki pelaku tengah panen kelapa sawitnya.

Saat dipergoki itu lah pelakui melakukan pengeroyokan terhadap korban hingga terluka di bagian kepala.

Bahkan, pelaku tak segam menghantam kepala korban menggunakan bambu hingga mengalami luka.

"Mereka menggunakan senjata tajam berupa golok, bambu, dan kayu dalam aksi kekerasan tersebut," lanjut keterangan tersebut.

Dengan kepala yang berdarah itu korban berhasil melarikan diri dan dilarikan ke Puskesmas untuk mendapatkan pertolongan medis.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved