Pelajar SMK di Jambi Dibacok Geng Motor, Dikejar Hingga Depan Kantor Polisi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI –  Aksi kekerasan yang melibatkan remaja kembali terjadi di Kota Jambi. 

Seorang pelajar SMK mengalami luka akibat dibacok oleh sekelompok pemuda yang diduga merupakan anggota geng motor.

Ironisnya, korban bahkan sempat dikejar saat hendak melapor ke kantor polisi.

Baca juga: "Tali Mana Tali!" TERIAK Aiptu Noval Kesakitan Dadanya Ditembak Begal, Ambruk Bersimbah Darah

Kejadian berlangsung pada Senin (12/5) sekitar pukul 21.00 WIB di Jalan Letjen Suprapto, tak jauh dari RSUD Raden Mattaher, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.

Dua pelajar, Arman (15) dan Daffa (16), saat itu sedang berboncengan sepeda motor dari arah Kampus Universitas Jambi Telanaipura menuju Jalan Letjen Suprapto.

Tiba-tiba, mereka dihampiri oleh tiga orang tak dikenal yang juga berboncengan dengan satu unit motor.

Ketiga pelaku mengenakan pakaian serba hitam, penutup wajah, dan membawa senjata tajam jenis celurit.

“Kami kira mereka orang biasa. Tapi begitu dekat, langsung menyerang kami pakai celurit,” kata Daffa, saat ditemui di RSUD Raden Mattaher.

Baca juga: Waspada! Begal Sadis Beraksi di Pelayangan Batanghari Jambi Bawa Sajam, Korban Alami Luka Bacok

Arman, yang saat itu mengemudi motor, terkena sabetan celurit di tangan kanannya. Ia langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

“Teman saya kena bacok di tangan kanan, lukanya cukup dalam,” tambah Daffa.

Tak berselang lama setelah kejadian, Daffa memutuskan untuk melaporkan insiden tersebut ke Polsek Telanaipura. 

Ia mengajak seorang juru parkir di depan rumah sakit untuk menemaninya.

Namun, saat dalam perjalanan ke kantor polisi, mereka kembali diburu oleh pelaku yang tampaknya masih berada di sekitar lokasi kejadian. 

Kejar-kejaran pun terjadi hingga ke depan Polsek Telanaipura.

Baca juga: Pria di Muaro Jambi Begal Pacar Sendiri Gegara Tersinggung, Korban Dianiaya Lalu HP-Motor Dirampas

“Pas melintas dekat TKP, ternyata pelakunya masih ada dan langsung mengejar lagi. Di depan Polsek saya jatuhkan motor karena pelaku sudah mau menyabet,” ujarnya.