Jambi Macet Lagi Akibat Truk Batu Bara: "Jarak ke Tetangga Cuma 275 Km, Tapi 20 Tahun Lebih Maju"

"Nikmati saja pilihan kelen," sindir akun @wak_jeck_jhon dengan tajam.

Baca juga: INFO LALULINTAS: Viral Sopir Travel Jambi Mengeluh, Truk Batu Bara Buat Macet Tiap Malam di Tembesi

"Tungguin aza 4 taon lagi ???????????? akibat salah pilih," sambung @a.w.sitompul yang merasa warga kini harus menanggung akibat dari pemilihan kepala daerah sebelumnya.

Sebagian juga menyebut bahwa janji-janji penertiban truk batu bara hanyalah wacana.

"Katonyo di berhentikan dulu samo pemerintah? Macam mano berita yang benar nyo ????," sindir akun @riyanda09.

Masalah Lama, Solusi Tak Kunjung Nyata

Adapun kemacetan akibat truk batu bara bukanlah hal baru di Jambi. 

Bertahun-tahun warga mengeluh soal jalan rusak, polusi.

Hingga waktu tempuh yang tersita akibat jalur umum digunakan untuk kepentingan industri.

Namun hingga saat ini, solusi konkret dan terstruktur belum juga tampak. 

Bahkan kantong parkir yang dibentuk untuk menertibkan arus batu bara pun dinilai tak efektif. 
Kemacetan kembali terjadi nyaris setiap malam di titik-titik yang sama.

"Yg jd pertanyaan abg yg videoin kan dri arah Jambi. Nah yg paling depan tu knapa macet? Soalnya yg blkg mmg gak gerak dari jam 9," ungkap akun @putri_anugrah_1545.

Warga Makin Apatis

Dalam komentar lain, tersirat bahwa sebagian warga sudah pasrah dan tidak lagi berharap banyak:

"Memang sudah jalannya kayak gitu sampai beberapa tahun ke depan ya kek mana lagi," tulis akun @areeye87.

Jika perbandingan dengan daerah tetangga sudah muncul dalam narasi publik, ini bukan sekadar kemacetan. 

Ini adalah sinyal bahwa masyarakat mulai mempertanyakan arah pembangunan daerahnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News