Berita Nasional

2 Sosok Potensial Calon Ketua Umum PSI Isyana dan Agus Bakal Saingi Kaesang, Pendaftaran Hari Ini

Selain Kaesang Pangarep petahana Ketua Umum PSI, kemungkinan bakal ada kandidat kuat lain yang kuat maju pemilihan Ketua Umum PSI.

|
Penulis: asto s | Editor: asto s
Instagram isyanabagoesoka
PSI. Isyana Bagoes Oka, politisi PSI yang kini menjabat Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Indonesia 2024-2029 

TRIBUNJAMBI.COM - Pendaftaran calon Ketua Umum PSI ( Partai Solidaritas Indonesia ) dibuka Selasa (13/5/2025). 

Selain Kaesang Pangarep yang merupakan petahana, kemungkinan bakal ada kandidat kuat lain yang kuat.

Proses seleksi calon Ketua Umum PSI dipusatkan di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat mulai 13-31 Mei 2025.

Informasi yang dihimpun, sejauh ini sudah ada tiga sosok yang potensial maju pemilihan Ketua Umum PSI.

Siapa saja sosok potensial yang akan bersaing dengan Kaesang Pangarep?

1. Kaesang Pangarep

Nama: Kaesang Pangarep

Lahir: Surakarta, Jawa Tengah, 25 Desember 1994 (30 tahun)

Partai politik: PSI

Istri: Erina Gudono (2022-sekarang)​

Anak: Bebingah Sang Tansahayu, 

Orang tua: Joko Widodo (ayah), Iriana (ibu)

Kerabat: Keluarga Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang Ayu

Almamater: Universitas Ilmu Sosial Singapura (B.Sc)

Pekerjaan: Aktor, Youtuber, presenter, pengusaha, komisaris, politikus.

2. Isyana Bagoes Oka

Nama: Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka

Lahir: Jakarta, 13 September 1980 (44 tahun)

Partai politik: PSI (sejak 2019-sekarang)

Suami: George Albert Tulaar (2009-sekarang)​

Anak: dua orang

Orang tua: Gedong Bagus Oka (ayah)

Almamater: Jurusan Hubungan Internasional Universitas Indonesia

Pekerjaan: Model, penyiar berita, wartawati, aktris, politikus

3. Agus Herlambang

Nama: Agus Mulyono Herlambang 

Agus Mulyono Herlambang dari PSI
Agus Mulyono Herlambang dari PSI

Nama populer: Mr. Agus atau Sahabat Agus

Lahir: Indramayu, 17 Juni 1988

Organisasi: Mantan Ketua PMII

Orang tua: Guru agama

Agus merupakan putra pertama dari pasangan Guru Agama di kampung sehingga sejak dini ia tumbuh dan sudah berinteraksi langsung dalam dunia pendidikan agama. 

Almamater: Pesantren Raudlatut Thalibin Lengkong Kuningan, MTS Yaspika Kuningan, MAN Cigugur Kuningan, Pondok Pesantren Al-Ma’mur Cipondok Kadugede.

PMDK di ITB jurusan Seni rupa dari jalur Beasiswa Santri Berprestasi 2006 

S1 di Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu) Jombang program studi Sastra Inggris lulus 2010

S2 Magister Ilmu Sastra Universitas Indonesia (UI)

Proses Pendaftaran Calon Ketua Umum PSI

PSI resmi membuka pendaftaran bakal calon ketua umum baru mulai Selasa (13/5/2025). 

Proses pendaftaran akan berlangsung hingga 18 Juni 2025. 

Proses pendaftaran dilaksanakan di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI. 

Layanan pendaftaran akan dibuka setiap hari pukul 09.00 hingga 18.00 WIB. 

"Per hari ini tanggal 13 Mei, kami membuka masa pendaftaran bakal calon ketua umum Partai PSI yang seluruh prosesnya akan dilaksanakan di Basecamp DPP PSI pada pukul 09.00 sampai 18.00 dengan syarat khusus," ujar Beny Papa, Juru Bicara DPP PSI  

Bakal calon ketua umum wajib memenuhi syarat khusus berupa dukungan dari pengurus daerah PSI, yakni 5 rekomendasi dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan 20 rekomendasi dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD). 

"Bakal calon ketua umum yang akan mendaftar sebagai ketua umum Partai PSI wajib membawa surat dukungan resmi dari 5 DPW dan 20 DPD dari seluruh Indonesia," jelas Beny. 

Beny menerangkan bahwa pendaftaran akan ditutup pada 18 Juni 2025. 

Setelahnya, Komite Kongres PSI akan memverifikasi berkas persyaratan, dan mengumumkan secara resmi calon ketua umum yang memenuhi syarat. 

"Kita akan tetapkan dan kita akan umumkan sebagai calon ketua umum setelah melewati proses verifikasi berkas-berkas. Ini akan ditetapkan oleh sendiri Komite Kongres Partai PSI," jelasnya. 
Selanjutnya, lanjut Beny, para calon ketua umum akan diberikan waktu untuk melakukan kampanye dan menyampaikan visi-misinya kepada anggota PSI di seluruh Indonesia. 

Menurut Beny, masing-masing calon ketua umum diberikan keleluasaan untuk menentukan bentuk kampanye dan mencari dukungan suara dari kader PSI. 

"Pada tanggal 19 Juni sampai 11 Juli, kami memberikan waktu kepada para calon ketua umum yang sudah diumumkan untuk memperkenalkan diri, melakukan dialog khususnya dengan para anggota Partai PSI, untuk kita tahu bersama apa visi-visinya dan bagaimana konsepnya untuk partai ke depan dalam berbagai bentuk," kata Beny. 

"Jadi, kami serahkan kepada calon ketua umum untuk mendesain sendiri bagaimana bentuk kampanye yang akan mereka-mereka laksanakan," sambungnya. 

Beny mengungkapkan bahwa PSI juga akan menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu Raya Partai pada 10 Juli 2025. Para pemilih adalah kader yang memiliki kartu tanda anggota (KTA) yang telah diverifikasi status keanggotaannya oleh Komite Kongres PSI. 

Sedangkan untuk masa pemungutan suara pemilihan ketua umum dijadwalkan berlangsung pada 12 hingga 19 Juli 2025. 

Proses pemilihan dilakukan dengan sistem e-voting, di mana setiap kader memiliki satu suara. 
Hasil Pemilu Raya akan diumumkan bersamaan dengan pelaksanaan Kongres Partai PSI pada 19 Juli 2025 di Solo, Jawa Tengah. 

"Pengumuman hasil Pemilu Raya akan dilaksanakan pada tanggal 19 Juli bertepatan dengan Kongres Partai PSI," pungkasnya. (*)

Baca juga: 5 Berita Politik Jambi Terpopuler, Golkar Jambi Memanas, Ini Peta Dukungan ARB vs CE di Kabupaten

Baca juga: Prabowo Berpeluang Maju di Pilpres 2029, Bagaimana Dengan Anak Jokowi?

 

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved