Berita Jambi

Video Lama Viral Lagi, GRIB Jaya Kota Jambi Tegaskan Sudah Bubarkan Diri Sejak Januari 2025

Dalam video itu terlihat Ketua DPC GRIB Jaya Kota Jambi, Herry Efrizal, menyatakan mundur dari organisasi bersama jajaran pengurus dan kader. Ia juga

Penulis: Danang Noprianto | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Ist
Video Lama Viral Lagi - GRIB Jaya Kota Jambi Tegaskan Sudah Bubarkan Diri Sejak Januari 2025 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Organisasi kemasyarakatan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Kota Jambi kembali menjadi perbincangan publik setelah sebuah video pernyataan pengunduran diri pengurusnya viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jambi, Kombes Pol Manang Soebeti, yang dikenal dengan nama Pak Bray, melalui akun Instagram pribadinya @manang_soebetiofficial.

Dalam video itu terlihat Ketua DPC GRIB Jaya Kota Jambi, Herry Efrizal, menyatakan mundur dari organisasi bersama jajaran pengurus dan kader. Ia juga melepas atribut GRIB secara simbolis.

Meski ramai kembali dibicarakan, diketahui bahwa pernyataan mundur dan pembubaran DPC GRIB Jaya Kota Jambi ini telah dilakukan sejak Januari 2025 lalu.

Pada 21 Januari 2025, Herry secara resmi menyampaikan keputusan tersebut dalam konferensi pers di kantor sekretariat GRIB Jaya Kota Jambi, Jalan Sultan Agung, Benteng.

“Kami pengurus dan kader GRIB Jaya Kota Jambi secara bulat menyatakan mengundurkan diri dan membubarkan struktur organisasi DPC Kota Jambi,” ujar Herry dalam konferensi pers yang dihadiri para pengurus.

Herry mengungkapkan alasan mundurnya pengurus dan ratusan anggota karena sudah tidak lagi sejalan dengan visi dan misi kepengurusan GRIB Jaya Provinsi Jambi.

Sebagai bentuk keseriusan, atribut organisasi ditanggalkan, baliho dicopot, dan sekretariat yang digunakan dikosongkan. Herry menyebut, bangunan tersebut merupakan milik pribadinya.

“Ini adalah bentuk kekecewaan kami terhadap dinamika internal organisasi yang tidak lagi mencerminkan semangat awal perjuangan,” tegas Herry.

Diketahui, sekitar 700 anggota ikut dalam langkah tersebut dengan mencopot atribut sebagai simbol perpisahan.

Munculnya kembali video tersebut memicu reaksi masyarakat dan membuka kembali sorotan terhadap dinamika internal GRIB Jaya di tingkat provinsi.

Bahkan, disebutkan pengurus di Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Bungo juga telah menyatakan mundur dari kepengurusan.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari DPD GRIB Jaya Provinsi Jambi mengenai gelombang pengunduran diri yang terjadi.

Baca juga: Dua Hari Pencarian, Bocah Tenggelam di Sungai Tantan Merangin Ditemukan Meninggal Dunia

Baca juga: Hercules Ngaku Dukung Polisi Tembak Kaki Anggota GRIB Jaya yang Bakar Mobil Polisi di depok

Baca juga: Tak Terima Disebut Preman, Ketua GRIB Jaya Hercules Tantang Jenderal Purn Gatot Nurmantyo

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved