Berita Jambi
Penagihan Utang Berujung Maut, Pedagang Pempek di Angso Duo Jambi Tikam Anggi hingga Tewas
Seorang pria bernama Anggi tewas ditikam dengan pisau oleh pedagang pempek di pasar Angso Duo, Kota Jambi, Kamis (1/5/2025) sekira 10:00 WIB.
Penulis: Rifani Halim | Editor: Nurlailis
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Seorang pria bernama Anggi tewas ditikam dengan pisau oleh pedagang pempek di pasar Angso Duo, Kota Jambi, Kamis (1/5/2025) sekira 10:00 WIB.
Diduga Anggi menagih hutang kepada pelaku secara kasar.
Kapolresta Jambi, Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar membenarkan kejadian tersebut.
Baca juga: Awal Mula Hingga Penyebab Pria di Pasar Angso Duo Jambi Alami Penusukan: Sempat Kejar-Kejaran
Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait peristiwa berdarah ini.
"Untuk korban sudah dirawat intensif di rumah sakit," katanya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Telanaipura Iptu Swando P Panggabean mengatakan, salah satu dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.
"Satu meninggal dunia, satu lagi masih dirawat," ungkapnya.
Lanjut Swando, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku dan menyelidiki motif pasti serta latar belakang kejadian.
Baca juga: Pasar Angso Duo Jambi Mencekam, Pria Ditusuk Bagian Perut Sebelah Kiri
"Belum, masih kita selidiki," lanjutnya.
Sebelumnya, seorang pria tewas ditikam dengan pisau diduga tersulut emosi.
Salah satu pedagang Pasar Angso Duo menyebutkan, bahwa peristiwa itu bermula dari penagihan hutang yang dilakukan oleh korban.
Saat itu korban berdua menagih hutang kepada pelaku dengan cara kasar.
“Dari semua info, pelaku itu tukang pempek dia dilempar batu sama korban saat nagih hutang. Pelaku kesal langsung ditikam oleh Anggi,” kata salah satu pedagang pria yang tak ingin disebut namanya.
Dia mengaku saat kejadian ia tidak tau jelas, tetapi sebelum adanya penikaman, korban dan pelaku sempat ribut terlebih dahulu dan kejar-kejaran hingga pisau menancap ke tubuh korban.
Baca juga: GEGER! Pria di Pasar Angso Duo Jambi Ditusuk Bagian Perut
“Kejar kejaran dari dalam, keluar baru ditikam. Tapi aku nampak pas orang sudah ramai,” ujar pria tersebut.
Narasumber menyebut, pelaku dan korban sama-sama pedagang.
Tetapi korban bukan pedagang biasa, tidak sama dengan pelaku.
“Yang nikam jualan pempek, yang korban pedagang lain,” sebut pria sambil tersenyum.
Menurut informasi pula, korban dilarikan ke rumah sakit Bratanata, Pasar Kota Jambi dan dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.
“Sudah meninggal, ada tiga lobang di badan dan satu di paha,” sebutnya.
Pedagang lain juga menyebut, tidak mengetahui tetapi saat itu dia ketakutan karena peristiwa penikaman itu dan menghindar.
“Kami dak tau tapi pas kejadian itu kami lari menjauh takut. Tiba-tiba sudah ramai,” kata ibu pedagang bawang dilokasi.
Update berita Tribun Jambi di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.