Berita Viral

Rekam Jejak Pelecehan Dilakukan Dokter Kandungan ZF di Garut, Mantan Istri Ungkap Fakta Pengaduan

Setelah viral video aksi dokter kandungan pegang-pegang area sensitif ibu hamil yang sedang USG, korban lain akhirnya muncul.

Editor: Suci Rahayu PK
Istimewa
VIRAL - Viral di media sosial aksi dokter kandungan di Garut, Jawa Barat yang diduga melecehkan ibu hamil. 

Selain itu, dokter SF dikabarkan pernah melakukan aksi tak senonoh kepada asisten rumah tangganya.

Isu tersebut dihembuskan oleh akun Twitter @marwan_militia.

"For your info, dr. I ini bernama Iril dengan nama panjang Syafril Firdaus. Dia merupakan mantan suami sepupu saya yang sempat main tangan terhadap sepupu saya dan juga attempt tindakan cabul terhadap pembantu rumah tangga mereka," tulis akun @marwan_militia, dilansir TribunnewsBogor.com pada Selasa (15/4/2025).

Perihal isu dokter SF terjerat kasus rumah tangga hingga pelecehan terhadap ART, sang mantan istri ternyata sempat memuat pengumuman.

Mantan istri dokter SF, dokter RA sempat mengumumkan perceraiannya pada Februari 2025 lalu.

Dalam curhatannya di media sosial, RA mengaku sudah tidak ada kaitannya lagi dengan dokter SF.

Karenanya atas segala kasus yang dialamatkan kepada dokter SF, SA enggan menggubrisnya.

"Bagi pihak-pihak yang merasa dirugikan dengan perilaku mantan suami saya, silahkan menghubungi ybs langsung dan mohon untuk tidak menghubungi saya lagi. Sudah sangat banyak aduan yang sampai saat ini masih saya terima," pungkas RA.

"Segala macam bentuk tindakan dan konsekuensi atas apa yang beliau lakukan sudah tidak ada sangkut pautnya dengan saya dan keluarga saya apalagi ayah saya," sambungnya.

Baca juga: Sosok Dokter Kandungan yang Lecehkan Pasien saat USG, Kerap Rayu dan Tawarkan USG Gratis

Baca juga: Air Kembali Naik, Warga Batanghari Jambi Diminta Tetap Waspada

Dinkes Sebut Pernah Ada Kasus Serupa

Sementara itu, atas banyaknya aduan dari netizen soal perangai cabul dokter SF, pihak Dinkes Garut akhirnya bersuara.

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Dinkes Kabupaten Garut, Leli Yuliana membongkar fakta mengejutkan.

Ternyata pihak Dinkes pernah menerima laporan adanya dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh dokter SF pada tahun 2024 lalu.

Karenanya saat kini mendengar kasus dokter SF viral lagi di media sosial, Leli meresponnya.

"Kalau tidak salah, itu sekitar satu tahun yang lalu ketika yang bersangkutan (dokter SF) sedang praktik di Garut," ungkap Leli Yuliani.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved