Sosok Sugiyanto, Nelayan WNI yang Selamatkan 7 Lansia dari Kebakaran di Gyeongsang Utara Korsel

Sosok Sugianto, nelayan asal Indonesia selamatkan penduduk desa dari kebakaran di Gyeongsang Utara, Korea Selatan. 

Editor: Suci Rahayu PK
News1.com
NELAYAN - Sugianto, nelayan asal Indonesia yang bantu selamakan warga Korea Selatan dari kebakaran 

TRIBUNJAMBI.COM- Sosok Sugianto, nelayan asal Indonesia selamatkan penduduk desa dari kebakaran di Gyeongsang Utara, Korea Selatan

Sugiyanto menyelamatkan penduduk desa dari kebakaran hebat yang terjadi di kawasan Gyeongsang Utara.

Banyak yang memuji aksi heroik Sugiono dalam menyelamatkan nyawa warga Korea dari bencana kebakaran

Pemerintah Korea Selatan bahkan memberikan tawaran menjanjikan sebagai imbalan atas jasa sang nelayan.

Melansir Korea JoongAng Daily, aksi heroik Sugianto terjadi pada 25 Maret 2025.

 Sekitar pukul 11 malam, kebakaran hutan di kawasan Uiseong menjalar hingga Yeongdok, desa yang ditinggali Sugianto selama 8 tahun terakhir.

Saat itu Sugianto bersama kepala komunitas nelayan desa, Yoo Myung-sin berusaha mengevakuasi warga dengan mengetuk pintu rumah warga dan memperingatkan mereka untuk mengungsi.

Desa tepi laut itu terletak di daerah yang landai, sehingga menyulitkan para lansia untuk mengungsi. 

Untuk mempercepat evakuasi, Yoo dan Sugianto bahkan sampai harus menggendong warga yang sudah lanjut usia.

Baca juga: Mengecewakan, Dokter Kandungan Cuti Semua Ibu Hamil di Bima NTT Keguguran Karena Tak Ditangani Medis

Baca juga: Terduga Maling Ayam di Subang Tewas Diamuk Massa di Depan Kantor Desa

Keduanya bergantian menggendong warga lansia di punggungnya untuk menyelamatkan diri ke tanggul yang berjarak sekitar 300 meter dari daerah pemukiman.

Kepada wartawan KBS, Sugianto mengatakan ia membantu sekitar 7 orang lansia untuk mengungsi. 

Nelayan Indonesia yang mahir berbahasa Korea itu mengatakan tidak ingat seberapa jauh ia berlari. Pikirannya hanya fokus untuk menyelamatkan warga desa untuk mengungsi.

"Yang saya pikirkan hanyalah menyelamatkan para nenek dan penduduk dengan cepat," kata Sugianto.

Atas aksinya tersebut, warga desa memuji Sugianto dan Yoo. Sebagian mengatakan mereka ingin hidup dan bekerja dengan pemuda yang bertanggung jawab seperti dia.

Desa tepi laut ini memiliki sekitar 60 penduduk yang semuanya dievakuasi dengan selamat ke tanggul laut ketika kebakaran Uiseong mencapai Kabupaten Yeongdeok.

Profil Sugianto

Sugianto merantau ke Korea Selatan sebagai nelayan sejak 8 tahun lalu. Ia bekerja menggunakan visa kerja.

Istri dan putranya yang masih berusia 5 tahun diketahui tinggal di Indonesia. Rencananya ia akan pulang ke Indonesia dalam 3 tahun.

Sugianto menyatakan ia betah tinggal di desa tepi pantai yang memiliki 60 penduduk tersebut. 

Pasalnya selama ini warga desa telah menganggapnya selayaknya keluarga.

Apresiasi Pemerintah Korea Selatan

Kepahlawanan Sugianto viral hingga membuat pemerintah Korea Selatan memberikan apresiasi atas jasa sang nelayan. Tak main-main, Sugianto akan diberikan visa jangka panjang untuk tinggal di Korea.

Dikutip dari dkilbo.com, Kementerian Hukum Korea Selatan mempertimbangkan untuk memberikan status penduduk tetap (F-2) kepada Sugianto. Hal ini sesuai instruksi Menteri Hukum Korea Selatan, Kim Seokwoo.

Pada 1 April 2025, Kementerian Hukum Korea Selatan mengumumkan bahwa pihaknya sedang meninjau rencana pemberian status penduduk tetap (F-2) tersebut.

 Jika mendapat status kependudukan tetap (F-2) tersebut, Sugianto berhak untuk tinggal di negara tersebut untuk jangka waktu yang lama.

Ini merupakan apresiasi yang besar lantaran pemberian status kependudukan F-2 adalah hak prerogratif Menteri Hukum yang diberikan kepada seseorang yang berkontribusi kepada Korea Selatan.

 


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Terduga Maling Ayam di Subang Tewas Diamuk Massa di Depan Kantor Desa

Baca juga: Update Hasil PSU Pilkada Bungo Dedy-Dayat vs Jumiwan-Maidani Siang Ini Hitung

Baca juga: Warga Batanghari Jambi Temukan Bayi Perempuan Telantar di Depan Rumah Kosong

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved