Berita Tanjabbar
Polres Tanjabbar Jambi Amankan Residivis Pencurian Motor, 13 Kendaraan Hasil Curian Disita
Pencurian motor kembali menjadi perhatian di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Provinsi Jambi. Polres Tanjabbar berhasil menanangkap pelaku.
Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Nurlailis
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Pencurian motor kembali menjadi perhatian di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Provinsi Jambi.
Polres Tanjabbar baru-baru ini berhasil menangkap seorang pelaku pencurian yang telah meresahkan warga dengan aksinya di 13 tempat kejadian perkara (TKP).
SP (29), warga Teluk Sialang, Kecamatan Tungkal Ilir, kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah membawa kabur belasan motor dari berbagai lokasi.
Baca juga: Residivis Pencurian Motor Diringkus Polres Tanjabbar Jambi Setelah Beraksi di 13 Lokasi
Kapolres Tanjabbar, AKBP Agung Basuki, mengatakan bahwa kasus ini menyoroti pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap aksi kejahatan yang terus meningkat, terutama pencurian kendaraan bermotor.
“Kita harus mengimbau warga untuk lebih berhati-hati, terutama dalam hal keamanan kendaraan. Pelaku ini berhasil beraksi di beberapa tempat karena kelalaian dalam mengunci kendaraan,” kata Kapolres.
Dalam pengungkapan kasus ini, polisi menemukan bahwa pelaku menggunakan dua modus yang berbeda.
Modus pertama adalah dengan mencari motor yang terparkir tanpa terkunci, dan modus kedua adalah dengan berpura-pura meminta bantuan kepada anak-anak sekolah untuk mengambil motor mereka.
"Pelaku ini memiliki berbagai cara untuk melancarkan aksinya dan ini menunjukkan betapa pentingnya kewaspadaan kita semua,” ujarnya.
Baca juga: Idap Penyakit Pengecilan Otot, Rosita Warga Tanjabbar Jambi Butuh Uluran Tangan
Lebih mengejutkan lagi, pelaku ini ternyata adalah seorang residivis yang baru saja bebas dari penjara pada pertengahan 2024.
SP sebelumnya pernah terlibat dalam kasus pencurian motor yang sama, dan meskipun telah menjalani hukuman, ia kembali terjerat dalam kejahatan serupa.
"Ini menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa peran keluarga dan masyarakat dalam memantau perilaku individu sangat penting untuk mencegah mereka kembali berbuat kriminal,” ujar Kapolres.
Meskipun demikian, Kapolres Agung Basuki menekankan bahwa Polres Tanjabbar akan terus berupaya untuk meningkatkan pengawasan dan patroli di wilayah rawan pencurian.
Selain itu, warga diminta untuk lebih memperhatikan langkah-langkah pencegahan.
Seperti selalu mengunci kendaraan dengan benar dan tidak meninggalkan motor di tempat yang rawan. (Tribun Jambi/ Rara Khushshoh Azzahro)
Baca juga: Kisah Pilu Rosita, Warga Tanjabbar Jambi Berjuang Melawan Sakit dan Butuh Biaya Operasi Rp120 Juta
Update berita Tribun Jambi di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.