KPU Launching Peta Data Pilkada 2024 di Provinsi Jambi, Pertama di Indonesia

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi meluncurkan buku peta data Pilkada 2024 di Provinsi Jambi, Minggu (16/3/2025).

Peluncuran Buku peta data ini sebagai bentuk keterbukaan informasi publik Pilkada di Provinsi Jambi yang dilaksanakan oleh KPU.

Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Jambi yang diwakili Sekretaris Daerah, Sudirman, jajaran KPU Provinsi Jambi dan KPU kabupaten/kota.

Anggota KPU Provinsi Jambi, Fahrul Rozi mengatakan bahwa peluncuran buku peta data ini merupakan bentuk pertanggungjawaban dari KPU dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

Buku peta data ini juga sebagai sumber informasi rangkaian Pilkada serentak 2024.

"Buku ini akan menjadi sumber informasi terkait Pilkada, semua dalam buku kita sajikan secara lengkap, proses data pemilih mulai DP4 sampai DPT, bahkan perolehan suarapun kita sajikan," ujarnya.

Baca juga: Gebrakan Dedi Mulyadi di Dunia Pendidikan, Orangtua Buat Surat Perjanjian, Siapkan Pengacara Sekolah

Baca juga: Peringkat 323 Dunia, BRI Melesat di Brand Finance Global 500: No.1 di Indonesia

Kemudian juga peluncuran buku peta data in untuk memperkuat demokrasi, menberikan kontribusi positif terhadap tatanan demokrasi di provinsi Jambi.

"Tujuan peluncuran buku ini sebagai dokumentasi resmi, merangkum pelaksanaan pilkada, menjdi referensi bagi masyarakat umum, dan menyediakan sunber data yang valid," ungkapnya.

Peluncuran buku peta data ini juga bertepatan dengan malam nuzulul quran di bulan suci Ramadan.

"Semoga launcing ini ada keberkahan yang bsia diterima oleh kita semua masyarakat Jambi," ucapnya.

Kata Fahrul Rozi Launching ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh KPU se-Indonesia.

Sementara itu, Ketua KPU Provinsi Jambi Iron Sahroni berharap buku ini bisa dijadikan sebagai bahan bacaan oleh masyarakat.

"Kalau bapak ibu butuh informasi menyangkut pilkada, mahasiswa pemerhati, akademisi kami akan melayani dengan sebaik baiknya," ujarnya.

Ia juga berharap pilkada yang telah usai ini maka urusan menyangkut politik juga selesai.

Iron melaporkan bahwa saat ini hanya menyisakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) 21 TPS di Kabupaten Bungo.