Dedi Mulyadi Tanam Pohon, Nyemplung ke Sungai Hingga Mandi Sampah, Bantah Pencitraan: Aing Serius
Momen Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi tanam pohon di Hibisc Fantasy, nyemplung ke sungai hingga mandi sampah bukan pencitraan.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Dedi juga beberapa kali turun ke lapangan memantau proses pembongkaran.
Sebab, kata dia, bangunan permanen yang berdiri di lahan resapan air ini harus dibongkar karena terbukti melanggar izin.
Setidaknya terdapat 39 bangunan wisata Hibisc yang melanggar, 14 di antaranya sedang proses cabut izin untuk kemudian dibongkar, sedangkan 25 bangunan lainnya telah resmi dibongkar sejak Jumat (7/3/2025) kemarin.
Kini, sebagian bangunan permanen yang berdiri di lahan resapan air itu telah rata dengan tanah.
Dedi menyebutkan, setelah dibongkar, tanah bekas bangunan ini akan ditanami 23.000 pohon di lahan seluas 23 hektar itu.
"Kan jalannya aja berbeton (bangunan permanen), menurut saya ini melanggar. Jadi kembali ke komitmen awal, kita ingin tempat ini kembali menjadi area perbukitan. Peruntukannya sebagai area resapan air yang ditanami pohon, hutan, sehingga ini menjadi hijau kembali dan tidak lagi menjadi problem lingkungan di wilayah ini," pungkasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Daftar Nama 254 Penerima Dana Desa 2025 Kabupaten Biak Numfor Provinsi Papua dan Jumlahnya
Baca juga: Daftar 160 Penerima Dana Desa 2025 Kabupaten Kepulauan Yapen Provinsi Papua dan Jumlahnya
Baca juga: Prediksi Skor dan Statistik Bilbao vs Mallorca di La Liga Spanyol, Kick off 00.30 WIB
Baca juga: Daftar Nama 139 Penerima Dana Desa 2025 Kabupaten Jayapura Provinsi Papua dan Jumlahnya
Sebagian artikel ini tayang di WartaKotalive.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.