Viral Polemik Pak Ogah di Kota Jambi, Warganet: Regulasi Kayak Mana?

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Belakangan viral polemik pak ogah yang berada di beberapa tempat memutar kendaraan di Kota Jambi.

Sejumlah warganet saling adu argumen terkait hadirnya pak ogah yang berada di beberapa putaran di Jambi.

Pak Ogah sendiri merupakan sebutan untuk orang-orang yang menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas di persimpangan jalan atau putaran balik.

Namun, hadirnya pak ogah di Kota Jambi justru menjadi perbalahan.

Dalam unggahan akun Instagram @kabarkampungkito_djb, sejumlah warganet saling mengungkapkan pendapat mereka mengenai setuju maupun ketidaksetujuan hadirnya pak ogah.

"Masyarakat keluhkan kehadiran pak ogah di Jambi menjadi biang macet," tertulis pada gambar yang diunggah, Ahad (19/1/2025) kemarin.

Pada foto tampak seorang laki-laki dan satu unit mobil warna hitam di sebuah tempat memutar di Kota Jambi.

Di salindia kedua unggahan tersebut, tampak pesan yang disampaikan warganet kepada pemilik akun.

"Min, tolong pak ogah yg di simpang mayang ujung meresahkan nian, buat macet jalan sampe pal 10. Tolong di tindak lanjutkan," tertulis pada pesan tersebut.

Pada takarir, pengunggah memancing pendapat warganet.

"Kalian Tim setuju ado pak ogah atau idak lor," tulis pengunggah.

Lantas, sejumlah warganet pun mengomentari unggahan itu.

"Tidak setuju. Justru dengan adanya Pak Ogah malah tambah macet. Lebih baik Pak Ogah cari pekerjaan lain yg lebih aman dan nyaman, supaya berkah penghasilan nya. Masih banyak ratusan pekerjaan lain yg halal," tulis @f_***

"Setiap simpang selalu ada," tulis @ahmad***.