Pertikaian Sopir Truk dan Istri di Jalan Lintas Sumatera Jambi s/d Paha Mengalihkan Perhatian

TRIBUNJAMBI.COM - Peristiwa ini terjadi di Jalan Lintas Sumatera, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi.

Seorang istri menghentikan truk suaminya yang sedang melintas.

Masalahnya, di dalam kabin truk terdapat perempuan lain bersama suaminya.

Perempuan itu ini memiliki firasat bahwa suaminya membawa wanita lain dalam truk tersebut.

Sang istri melihat dengan mata kepala sendiri bahwa suaminya bersama perempuan lain.

Cekcok terjadi di Jalan Lintas Sumatera saat itu juga.

Ngebut berkendara sepeda motor, sang istri mengejar truk lalu menyetopnya.

Setelah truk herhenti, dia berteriak meminta perempuan di dalam kabin truk itu untuk turun.

Sang istri berusaha masuk truk.

Namun usahanya dihalangi suaminya sendiri.

"Ngapo kau milih betino ko?" teriaknya.

Teriakan itu artinya, mengapa kamu memilih perempuan itu.

Rupanya, cekcok tak berhenti sampai di situ.

Suami itu berusaha menjelaskan bahwa perempuan dalam kabin truk hanya menumpang.

"Dio tu cuma menumpang, dek," sahut suami berkali-kali.

Tak lantas percaya cepat, sang istri masih bersikeras.

"Numpang ke mano?," ujar istri dengan nada tinggi.

"Dio tu cuma numpang dek," sahut suami mengulang, sembari berusaha menenangkan sang istri.

Cekcok menegangkan itu berlanjut.

"Abang dak bilang dari rumah tadi," lanjut sang istri.

Sementara suami berusaha menjelaskan, sang istri terus mengamuk.

Dia berusaha mengeluarkan perempuan itu dari kabin truk.

"Bukalah Tio pintu mobil itu," ujar seorang perempuan teman sang istri yang ada di sana.

"Dio tu cuma numpang," sahut suami yang diduga bernama Tio.

Tapi penjelasan itu dimentahkan sang istri dan temannya.

"Dak ado cerito numpang dak," sahut teman istrinya.

"Bukannyo aku dak tahu, kau tu punyo betino (cewek) lain bang," sahut istrinya.

Artinya, bukannya aku tidak mengetahui bahwa kamu itu punya perempuan lain.

Pada detik-detik menegangkan cekcok antara suami dan sang istri berlangsung, perempuan itu ternyata telah memanggil pemotor lain datang.

Hal itu tanpa sepengetahuan istri dari sopir truk tersebut.

Perempuan itu berhasil keluar.

Dia dikeluarkan dari pintu penumpang.

Si suami ternyata mengeluarkan perempuan itu sembari melindunginya sari amukan sang istri.

Dia membawanya ke arah sepeda motor, lalu perempuan itu pergi membonceng orang.

"Betino ko ngambek laki orang. Kau tu busuk, kau tu dak ado etika," ujar sang istri.

Artinya, perempuan itu mengambil suami orang. Kamu itu busuk. kamu tidak punya etika.

Paha Mengalihkan Perhatian

Asosiasi pedagang di Uganda utara melarang perempuan naik truk di kursi depan.

Larangan itu dibuat setelah ada putusan bahwa dress pendek dan paha yang terlihat dapat mengganggu konsentrasi sopir dan menyebabkan kecelakaan. 

Perintah yang diturunkan di kota Lira itu melarang pengemudi truk mengizinkan perempuan duduk di kabin depan, termasuk istri sendiri. 

Asosiasi yang mewakili pedagang dan vendor lokal itu mengatakan, keputusan untuk melarang penumpang wanita dibuat atas nama keselamatan. 

Larangan itu berlaku segera dan semua pengemudi. 

Dan penumpang harus mematuhinya.

Leputusan diambil setelah pemeriksaan penyebab kecelakaan lalu lintas di kawasan yang melibatkan pengemudi truk. 

Selain kecepatan tinggi dan ketidakdisiplinan pengemudi truk ada penyebab lain kecelakaan.

Di antaranya perempuan duduk di kabin depan sambil mengenakan dress pendek dan paha kelihatan. Membawa pengemudi ke bar serta minum alkohol dan pengemudi akhirnya kecelakaan. (tribun jambi/rohmayana)

Baca juga: 4 Berita Populer Jambi, Kecelakaan Maut di Kota Baru Saat Balapan Liar Telan 3 Korban

Baca juga: Sosok Diza Hazra Aljosha Wakil Wali Kota Jambi 2024, Sepupu Zumi Zola Konglomerat Lulusan Inggris