BM PAN Kota Jambi Ancam Balik Ketua DPW PAN dan Adik Zumi Zola, Kemelut Partai Matahari Biru

Bungo dan Muaro Jambi

Calon kepala daerah yang diusung PAN di Pilkada Muaro Jambi dan Pilkada Bungo ketinggalan suara.

Masnah Busro yang Ketua DPD PAN Muaro Jambi ketinggalan perolehan suara dari Bambang Bayu Suseno, yang juga kader PAN namun tak diusung partai. 

Sementara di Pilkada Bungo, Dedy Putra ketinggalan suara dari Jumiwan.

Baca juga: Fenomena Adik Zumi Zola dan PAN di Pilbup Tanjabtim Ketinggalan Suara vs Dillah-Muslimin

Sekretaris DPD PAN Muaro Jambi, Amiruddin, mengatkaan terbelahnya dukungan dari kader PAN sah-sah saja, sebab pasangan Masnah-Zulkifli serta Bambang Bayu Suseno-Junadi Mahir merupakan keluarga besar PAN.

"Kalau secara partai, kita diminta untuk mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut tiga. 

Tapi kalau fakta di lapangan, banyak juga yang mendukung pasangan nomor urut empat, yaitu Bambang Bayu Suseno," katanya.

Contohnya, Amiruddin yang merupakan Sekretaris DPD PAN Muaro Jambi tidak mendukung Masnah Busro, tapi mendukung Bambang Bayu Suseno-Junaidi Mahir.

"Itu sah-sah saja. Sebab Pak BBS merupakan kader PAN. Beliau belum keluar dari PAN. Jadi, saya juga dukung kader PAN," ungkapnya.

Meski beda pilihan, namun sampai saat ini PAN Kabupaten Muaro Jambi maupun Provinsi Jambi belum melakukan  rapat koordinasi. 

Dia meyakini bahwa PAN tidak memberikan sanksi terhadap kader yang tidak mendukung Masnah Busro. 

Sementara terkait fenomena politik di Pilkada Bungo, Seketaris DPD PAN Bungo Muhammad Zainuri menyampaikan ketinggalan suara dalam kontestasi pilkada adalah hal yang biasa. "Biaso lah dalam politik," ujarnya, Selasa (3/12).

Dia menyebut semua tim, kader PAN sudah bergerak sesuai arahan dan perintah partai, untuk berupaya memenangkan pasangan yang diusung oleh PAN.

Pada pilkada kemarin, anggota DPRD Bungo masih berkomitmen tegak lurus dengan arahan partai.

"Alhamdulillah komitmen, sampai caleg potensial komit membesarkan partai nya," ungkapnya.