Kunci dan Jawaban
Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 142, Teori Gujarat oleh Prof. Dr.C. Snouck Hurgronje!
Simak pembahasan kunci jawaban kelas 10 mata pelajaran Pendidikan Agama Islam halaman 142.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM - Simak pembahasan kunci jawaban kelas 10 mata pelajaran Pendidikan Agama Islam halaman 142.
Materi ini ada di buku PAI Kurikulum Merdeka halaman sebelumnya.
B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar !
2. Jelaskan tentang Teori Gujarat oleh Prof. Dr.C. Snouck Hurgronje!
Menurut kalian, apakah teori Gujarat ini sudah cukup untuk menjelaskan masuknya agama Islam ke Indonesia? Jelaskan alasanmu!
JAWABAN
Teori Gujarat oleh Prof. Dr. C. Snouck Hurgronje menyatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia melalui pedagang dari Gujarat, India, sekitar abad ke-13. Menurut teori ini, para pedagang Muslim dari Gujarat memainkan peran penting dalam penyebaran Islam di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, melalui aktivitas perdagangan maritim. Pengaruh budaya dan agama mereka menyebar seiring perdagangan yang intensif antara India, Timur Tengah, dan Nusantara. Snouck Hurgronje berpendapat bahwa Gujarat, sebagai pusat perdagangan yang makmur dan telah berkembangnya komunitas Muslim yang kuat di sana, menjadi asal utama penyebar Islam ke Nusantara.
Apakah Teori Gujarat cukup untuk menjelaskan masuknya Islam ke Indonesia?
Banyak ahli yang merasa bahwa teori ini kurang cukup untuk memberikan gambaran komprehensif mengenai masuknya Islam ke Indonesia, karena:
Bukti Historis Lain: Teori lain menunjukkan bahwa Islam mungkin sudah masuk ke Nusantara lebih awal, sekitar abad ke-7 hingga 8, melalui para pedagang Arab atau Persia, bukan hanya dari Gujarat. Bukti ini terlihat pada temuan prasasti, catatan sejarah China, serta peninggalan arkeologis yang mengindikasikan keberadaan komunitas Muslim di wilayah pesisir Sumatera pada masa yang lebih awal.
Pola Dakwah yang Lebih Luas: Selain pedagang dari Gujarat, ada peran penting dari para ulama, mubalig, dan sufi dari Timur Tengah yang memperkenalkan ajaran Islam melalui pendekatan budaya lokal, seperti penggunaan seni, budaya, dan tradisi setempat, yang mungkin lebih berpengaruh dalam proses islamisasi masyarakat lokal.
Keterbatasan Lingkup Teori: Teori Gujarat lebih menekankan aspek ekonomi dan perdagangan, sementara penyebaran Islam di Indonesia juga melibatkan aspek sosial, budaya, dan politik. Ada keterkaitan antara islamisasi dan sistem kerajaan lokal yang mulai mengadopsi Islam sebagai bagian dari identitas dan legitimasi politik mereka.
Secara keseluruhan, meskipun teori Gujarat memberikan kontribusi dalam menjelaskan sebagian proses masuknya Islam melalui jalur perdagangan, ia perlu dilengkapi dengan teori lain agar bisa lebih komprehensif dalam menggambarkan kompleksitas masuk dan berkembangnya Islam di Indonesia.
Disclaimer
1. Pembahasan di atas hanya sebagai referensi belajar.
2. Soal di atas merupakan pertanyaan terbuka. Artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku di atas.
3. Artikel ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban. Siswa dapat mengembangkan jawaban yang lebih baik.
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 142, Ajaran Islam
Kunci Jawaban Ekonomi Kelas 11 Halaman 60 : Pendapatan Nasional |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPS Kelas 10 Halaman 40: Sejarah Bank Indonesia |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 59 : Perubahan Iklim |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 40 : Rancangan Penelitian |
![]() |
---|
Prediksi Skor dan Statistik Chelsea vs Fulham di Liga Premier Inggris, Kick off 18.30 WIB |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.