Kasus Asusila Santri di Jambi
Gerbang Ponpes Lokasi Rudapaksa 12 Santri dan santriwati di Jambi Ditutup, Santri Dijemput Orang Tua
Pondok pesantren di kawasan Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru, Jambi kini ditutup, smeua santri dijemput orang tua.
Penulis: Rifani Halim | Editor: Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pondok pesantren di kawasan Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru, Jambi sontak menjadi perbincangan di masyarakat karena ustadz AWD (28) yang merupakan pimpinan pondok tertangkap karena kasus rudapaksa.
Berdasarkan pantauan Tribun Jambi, Selasa (29/10/2024), pintu berwarna hijau pondok pesantren Sri Muslim Mardatillah ditutup menggunakan papan dan kayu. Keberadaan pondok bersebelahan dengan masjid masjid Al Hijrah.
Bangunan pondok pesantren itu tidak begitu besar, bangunan berwarna putih dengan atap berwana hitam. Terdapat gudang atau pangkalan gas LPG yang bersampingan dengan pondok pesantren. Terlihat beberapa orang namun tidak ada santri dan santriwati.
Salah satu ibu-ibu disekitar lokasi mengatakan, sejak kemarin santri dan santriwati sudah tidak ada di pondok pesantren karena dijemput para orang tua.
"Iya sejak kemarin sudah tidak ada, kami baru tahu malam tadi kasusnya ustadz itu," kata ibu-ibu sekitar. (Tribunjambi.com/ Rifani Halim)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Ingat Aprizal Wahyudi, Pimpinan Ponpes di Jambi Terdakwa Asusila? Kini Divonis 18 Tahun |
![]() |
---|
Isi Gugatan Praperadilan Pimpinan Ponpes di Jambi Tersangka Rudapaksa 12 Santri Santriwati di Pondok |
![]() |
---|
Ponpes yang Pimpinannya Tersangka Rudapaksa di Jambi Terlihat Sepi Tak Ada Aktifitas |
![]() |
---|
Mobil Mewah Siapa di Depan Ponpes SMM? Gerbang Digembok Pasca Kasus Asusila 12 Santri Terungkap |
![]() |
---|
Orang Tua Santri di Jambi Langsung Jemput Anak Setelah Pimpinan Pondok SMM Tersangka Rudapaksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.