Kabinet Prabowo Gibran

Siapa Ray Dalio yang Hadir di Pembekalan Calon Menteri Prabowo, Konglomerat Rp 218 Triliun

Siapa sebenarnya Ray Dalio? Seorang investor makro global bernama dihadirkan sebagai pemateri untuk calon menteri Prabowo Gibran saat Hambalang Retrea

|
Editor: Duanto AS
handout
Ray Dalio, konglomerat dan investor makro global. 

Siapa sebenarnya Ray Dalio? Seorang investor makro global bernama dihadirkan sebagai pemateri untuk calon menteri Prabowo Gibran saat Hambalang Retreat.

TRIBUNJAMBI.COM - Satu di antara pemateri calon menteri kabinet Prabowo-Gibran adal;ah konglomerat berharta kekayaan Rp 218 triliun.

Sosok investor makro global Ray Dalio hadir di kediaman Presiden RI terpilih, di Hambalang, Jawa Barat, pada Rabu (16/10/2024) kemarin.

Siapa sebenarnya Ray Dalio, mengapa dihadirkan di rumah Hambalang?

Pembekalan bertajuk Hambalang Retreat tersebut diikuti oleh 59 orang calon menteri.

Ray Dalio menjadi salah satu pemateri yang diundang dalam agenda tersebut

Dia membawakan materi berjudul Why Nations Succeed and Fail.

Sosok Ray Dalio merupakan pengusaha pengelola investasi.

Harta kekayaan Ray Dalio mencapai 14 miliar USD atau setara dengan Rp 218 triliun.

Jumlah tersebut per 16 Oktober 2024 

Mengutip bridgewater.com, Dalio merupakar investor makro global selama lebih dari 50 tahun.

Konglomerat ini telah menikah dengan seorang perempuan bernama Barbara selama lebih dari 40 tahun.

Dari pernikahan tersebut, Ray Dalio dan Barbara memiliki tiga anak dan lima cucu.

Ray Dalio lulus di bidang Keuangan dari CW Post College pada tahun 1971.

Kemudian dia meraih gelar MBA dari Harvard Business School pada tahun 1973.

Karier usaha Ray Dalio berawal saat mendirikan Bridgewater Associates dari apartemennya di New York City (NYC).

Dia menjalankannya selama hampir 47 tahun, lalu membangunnya menjadi hedge fund terbesar di dunia dan kini menjadi perusahaan swasta paling penting kelima di Amerika Serikat (AS) menurut Fortune Magazine.

Inovasi investasinya, misalnya, paritas risiko, hamparan alfa, dan all weather, mengubah cara lembaga global mendekati investasi.

Selama hidupnya, Ray Dalio telah menerima beberapa penghargaan prestasi.

Selama beberapa dekade terakhir, Ray telah menjadi penasihat makroekonomi bagi banyak pembuat kebijakan di seluruh dunia.

Karena dampak pemikirannya terhadap kebijakan makroekonomi global, Day Dalio dinobatkan oleh majalah TIME sebagai satu dari "100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia." 

Baca juga: Siapa Maruarar Sirait, Eks Kader PDIP Jadi Calon Menteri Prabowo yang Bakal Ngurus Perumahan

Pesan untuk calon menteri Prabowo 

Seusai pembekalan calon menteri, pada Rabu (16/10/2024) lalu, Prabowo memberikan pesan ke calon anggota kabinet Prabowo-Gibran.

Hal itu diungkapkan satu dari calon menteri Prabowo, Meutya Hafid.

Meutya membeberkan isi pembekalan di Hambalang Retreat.

Meutya Hafid yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi I DPR itu, menyebut Prabowo Subianto meminta seluruh calon menteri agar bekerja cepat jika sudah resmi di kabinet.

Pesan Prabowo itu, kata Meutya, disampaikan karena ke depannya banyak tantangan berat yang dihadapi Indonesia.

"(Prabowo berpesan) Kerja cepat, kerja bersama, kerja sama dengan baik. Tantangan ke depan berat sehingga semua harus bisa bergerak dengan cepat," tuturnya.

Setelah menjelaskan, Meutya langsung pergi menumpangi mobil SUV berwarna hitam dengan dikawal patroli pengawal.

Hal senada diungkap calon menteri Prabowo lainnya, Airlangga Hartarto yang merupakan Ketua Umum Partai Golkar.

Dia mengatakan Prabowo berpesan agar pertumbuhan ekonomi Tanah Air dapat ditingkatkan.

Selain itu, sosok yang kini menjabat sebagai Menko Perekonomian itu juga mengatakan Prabowo ingin agar program gizi nasional dapat terealisasi.

"Untuk strategi ke depan itu, banyak hal yang perlu dilakukan termasuk menjaga pertumbuhan dan meningkatkan pertumbuhan (ekonomi), kemudian situasi geopolitik, dan berbicara mengenai national interest, dan bicara fungsi pemerintah sebagai akselerator.

"Dan tentu juga harapan beliau agar program gizi nasional berjalan dengan baik," jelasnya.

Namun, ketika ditanya awak media terkait strategi agar seluruh program Prabowo terealisasi, Airlangga enggan untuk menjelaskannya.

"Kalau soal strategi itu, saya tidak bisa menjelaskan secara detail.

Berikut daftar nama tokoh yang dipanggil Prabowo Subianto, sebagai berikut:

1. Ketua DPP Partai Gerindra, Prasetyo Hadi 

2. Wakil Ketua Umum Gerindra, Sugiono

3. Istri mantan Direktur Utama Indika Energy Wishnu Wardhana, Widiyanti Putri Wardhana

4. Pegiat HAM, Natalius Pigai 

5. Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto 

6. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon

7. Politikus Golkar, Nusron Wahid

8. Sekjen PBNU, Saifullah Yusuf 

Baca juga: Siapa Sosok Stella Christie, Guru Besar Tsinghua University China Calon Wamen Kabinet Prabowo-Gibran

9. Politikus Partai Gerindra, Maruarar Sirait

10. Politikus PKB, Abdul Kadir Karding

11. Wakil Ketua Umum Golkar,  Wihaji

12. Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya 

13. Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono

14. Sekretaris Pusat Muslimat NU, Arifatul Choiri Fauzi 

15. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian 

16. Ketua Umum PAN,  Zulkifli Hasan

17. Akademisi Satryo Soemantri Brodjonegoro

18.Akademisi, Yassierli 19. Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra 

20. Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia 

21. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti

22. Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar

23. Wakapolri Komjen Agus Andrianto

24. Wamen Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni

25. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang

26. Menteri Sekretaris Negara, Pratikno

27. Penjabat Gubenur Papua Tengah, Ribka Haluk

28. Politikus Demokrat, Iftitah Sulaeman

29. Politikus Golkar, Maman Abdurrahman

30. Akademisi Prof Rachmat Pambudy

31. Sekjen Menteri Perdagangan, Budi Santoso

32. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono

33. Sekjen Kementerian PUPR, Raden Dodi Priyono

34. Dirjen Planologi KLHK, Hanif Faisol Nurofiq

35. Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin

36. Imam Besar Masjid Istiqlal Nazarudin Umar

37. Menteri Pertanian,Andi Amran Sulaiman 

38. Menteri BUMN, Erick Thohir

39. Menpora, Dito Ariotedjo

40. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin 

41. Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto 

42. Menteri Keuangan, Sri Mulyani

43. Mantan Istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica TAN

44. Dewan Komisaris PLN, Dudy Purwagandhi

45. Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas 

46. Plt. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemhan Donny Ermawan Taufanto

47. Menteri Investasi/BKPM, Rosan Roeslani

48. Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) M Herindra

49. ⁠Politikus Golkar, Meutya Hafid

Pada hari kedua pemanggilan di kediaman Prabowo Subianto ada 58 calon wakil menteri dan kepala badan:

1. Bima Arya (PAN)

2. Viva Yoga (PAN)

3. Anis Matta (Gelora)

4. Zulfikar A. Tawalla (Ketua PP Pemuda Muhammadiyah)

5. Isyana Bagoes Oka (PSI)

6. Pramono Anung (Eks Seskab)

7. Budiman Sudjatmiko

8. Chrstiana Aryani (Golkar)

9. Aminnudin Maruf (eks stafsus jkw)

10. Kartika Wiryoatmojo (Wamen BUMN)

11. Dony Oskaria (Injourney)

12. Arrmanatha Nasir (Dubes NY)

13. Noel

14. Angga Raka (Wamenkominfo)

15. Fahri Hamzah (Gelora)

16. Todo Tua Pasaribu

17. Yuliot Tanjung

18. Ossy Dermawan (Demokrat)

19. Muhammad Syafii (Gerindra)

20. Nezar Patria (Wamenkominfo

21. Diana Kusumastuti (PUPR)

22. Helfi Yuni Moraza (Komisaris LEN)

23. Giring (PSI)

24. Purwadi (Polri)

25. Juri Ardiantoro (KSP)

26. Afriansyah Noor (Wamenaker)

27. Otto Hasibuan (Advokat)

28. Diaz Hendropriyono

29. Ferry Juliantono (Gerindra)

30. Agus Jabo (Prima)

31. Silmy Karim

32. Taufik Hidayat

33. Atip Latiful Hayat

34. Dahnil Azhar Simanjutak (Jubir Menhan)

35. Faisol Riza (PKB)

36. Budi Arie (Menkominfo)

37. Stella Christie (Ilmuwan)

38. A Riza Patria (Gerindra)

39. Eddy Hiraji (Wamenkumham)

40. Didit Herdiawan (Purn TNI)

41. Bambang Eko (Stafsus Kemenhan)

42. Dudung (Eks Kasad)

43. Diah Roro Esti (Golkar)

44. Mugianto (KSP)

45. Lodewijk F Paulus (Golkar)

46. Raffi Ahmad (Artis)

47. Gus Miftah 

48. Mardiono (PPP)

49. Ahmad Rida Sahbana (Garuda)

50. Suntana (Kabaintelkam)

51. Haikal Hasan Baras (Relawan)

52. Irfan Yusuf

53. Suhaisil Nazara (Wamenkeu I)

54. Thomas Djiwandono (Wamenkeu II)

55. Fazar Riza Ulhaq (Muhammadiyah)

56. Yovie Widianto (Artis)

57. Hasan Nasbi 

58. Anggito Abimanyu

(tribunnews.com)

Baca juga: Siapa Dyah Roro Esti Widya Putri Calon Wakil Menteri Prabowo yang Masih 31 Tahun

Baca juga: Siapa Meutya Hafid, Perempuan yang Datang ke Rumah Prabowo Dulu Pernah Disandera di Irak

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved