Tafsir Mimpi

Arti Mimpi Dompet Hilang Simbol Rasa tak Aman hingga Kehilangan Barang Berharga

Mimpi  dompet hilang seringkali memunculkan rasa khawatir dan gelisah.

Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
Pixabay
Mimpi  dompet hilang seringkali memunculkan rasa khawatir dan gelisah. 

TRIBUNJAMBI.COM - Mimpi  dompet hilang seringkali memunculkan rasa khawatir dan gelisah.

Namun, arti mimpi terkait dompet hilang tidak selalu berarti pertanda buruk. Makna di balik mimpi kehilangan dompet bisa beragam, tergantung pada konteks mimpi dan perasaan Anda saat itu.

Secara umum, mimpi kehilangan dompet sering dikaitkan dengan:

Kehilangan sesuatu yang berharga: Dompet melambangkan nilai-nilai penting dalam hidup, seperti uang, identitas, atau keamanan. Kehilangan dompet bisa menjadi simbol dari rasa kehilangan atau ketakutan akan kehilangan sesuatu yang berharga dalam hidup Anda.
Ketidakamanan: Mimpi ini bisa mencerminkan perasaan tidak aman atau khawatir tentang masa depan. Anda mungkin merasa rentan atau tidak memiliki kendali atas situasi tertentu.
Perubahan: Kehilangan dompet juga bisa menjadi pertanda adanya perubahan besar dalam hidup Anda. Perubahan ini bisa bersifat positif maupun negatif.
Rasa bersalah: Jika Anda merasa bersalah atas sesuatu, mimpi kehilangan dompet bisa menjadi manifestasi dari perasaan bersalah tersebut.

Mimpi Sebagai Petunjuk

Tidak semua mimpi yang dialami oleh seseorang bisa dijadikan sebagai petunjuk, sebab ada kemungkinan mimpi yang dialami bukan berasal dari petunjuk Allah, tapi karena bisikan setan.

Mimpi bisa juga disebabkan tersibukkannya seseorang memikirkan suatu objek tertentu hingga objek itu terbawa dalam mimpinya.

Dalam Islam, mimpi yang dapat dijadikan pijakan adalah mimpi yang betul-betul berasal dari petunjuk Allah.  

Nabi Muhammad menjadikan dasar penetapannya pada sebuah mimpi yang dialami para sahabat. 

Dalam menentukan pensyariatan adzan yang berdasarkan mimpi Abdullah bin Zaid dan Umar bin Khattab. Hal ini merupakan salah satu contoh dari mimpi yang merupakan petunjuk dari Allah.

Untuk membedakan antara mimpi yang benar-benar petunjuk dari Allah dengan mimpi yang berasal dari bisikan setan, salah satunya dengan menandai waktu terjadinya mimpi tersebut. 

Jika mimpi terjadi dini hari atau saat waktu sahur, kemungkinan besar mimpi itu adalah mimpi yang benar dan dapat ditafsirkan. 
Sedangkan mimpi yang dipandang merupakan bisikan dari setan adalah mimpi yang terjadi pada awal-awal malam atau saat petang. 


“Mimpi yang paling benar adalah di waktu sahur, sebab waktu tersebut adalah waktu turunnya (isyarat) ketuhanan, dekat dengan rahmat dan ampunan, serta waktu diamnya setan. Kebalikannya adalah mimpi di waktu petang (awal waktu malam)” (Ibnu Qayyim al-Jauziyah, Madarij as-Salikin, juz 1, hal. 76).

Baca juga: Arti Mimpi Menemukan Emas, Simbol Keberuntungan Hidup

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved