Berita Muarojambi
"Hidup Sekali Mati Dua Minggu" Ucap Pelanggan yang Keluhkan Air PDAM Muaro Jambi Mati
ibuan pelanggan PDAM Kabupaten Muaro Jambi khususnya diwilayah Kecamatan Jaluko mengeluhkan air mati hingga berminggu-minggu.
Penulis: tribunjambi | Editor: Darwin Sijabat
SENGETI, TRIBUN - Ribuan pelanggan PDAM Kabupaten Muaro Jambi khususnya diwilayah Kecamatan Jaluko mengeluhkan kurangnya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Mereka mengeluhkan seringnya air mati.
Matinya Air ini bukan hanya terjadi atu dua hari saja, namun berlangsung hingga berminggu-minggu.
"Hidup sekali mati dua Minggu," kata Reza, warga Desa Pematang Gajah.
Kondisi ini sudah sering terjadi, bahkan air tidak mengalir sudah sekitar satu minggu.
"Sudah satu minggu ini air di tempat kami mati total. Meski air mati nanti bayar tetaplah," katanya.
Sementara itu, Anggota DPRD Muaro Jambi, Indra Gunawan mendesak Pj Bupati Muaro Jambi, Raden Najmi agar mengganti Direktur PDAM Muaro Jambi.
"Kita desak Direktur PDAM Muaro Jambi mundur. Karena ini menyangkut kebutuhan pokok masyarakat," ujar politisi PPP itu.
Baca juga: Pelayanan Air Bersih Terganggu, Bachril Bakri Tinjau IPA PDAM Unit Samaran Hilang Dicuri Orang
Baca juga: Air di Mendalo Muaro Jambi Sering Mati, Dewan Minta Dirut PDAM Mundur
Pria yang disapa Datuk Paul ini menegaskan, sejak PDAM Muaro Jambi dipimpin Direktur saat ini tidak ada perubahan yang terlihat.
"Malah semakin buruk PDAM Muaro Jambi. Sampai hari ini masih banyak masyarakat yang mengeluhkan air PDAM tersebut," tegas Datuk Paul.
Dia menyampaikan, Pj Bupati Muaro Jambi harus bertindak segera terkait persoalan ini.
"Kita kasihan dengan masyarakat Muaro Jambi. Jadi saya minta Pj Bupati harus segera ambil tindakan," sampainya.
Paul menyatakan, selama Pemerintah bersama DPRD Muaro Jambi sudah bersusah payah mengalokasikan anggaran subsidi ke PDAM tersebut.
"Setiap tahun kita subsidi kan PDAM ini. Tapi apa hasilnya sampai saat ini? Nol besar," katanya.
Tak hanya itu, Paul menyebut, subsidi di tahun 2023-2024 itu untuk perbaikan alat mesin PDAM. Namun, faktanya sampai tidak ada hasilnya.
Baca juga: Ratusan Sambungan Pelanggan PDAM Sarolangun Terancam Diputus karena Tunggakan Pembayaran
"Mana alat yang diperbaiki atau dibeli itu. Kok sampai sekarang warga Muaro Jambi masih saja mengeluhkan air yang mati ini," tutupnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.