Barcelona Mau Beli Dani Olmo dengan Harga Murah, Dicicil Pula, Pelatih RB Leipzig Kesal

TRIBUNJAMBI.COM - Manajer RB Leipzig, Marco Rose kesal dan telah mengirim peringatan keras kepada Barcelona terkait transfer Dani Olmo setelah Blaugrana tampaknya gagal mengajukan tawaran kedua untuk jasanya.

Mantan bintang muda Dinamo Zagreb itu bermain di akademi La Masia milik Barca dari tahun 2007 hingga 2014, tetapi ia pergi tanpa berhasil menembus tim utama di Camp Nou.

Namun, setelah menjadi pemain kunci bagi klubnya saat naik daun bersama Spanyol - menjadi bintang selama perjalanan mereka menuju supremasi Euro 2024 musim panas ini - Olmo diperkirakan ingin kembali ke Camp Nou.

Pemain berusia 26 tahun itu dipahami telah menyetujui persyaratan pribadi selama kontrak enam tahun hingga musim panas 2030.

Akan tetapi, Barcelona belum menyetujui biaya dengan Leipzig, yang dilaporkan telah menolak dua tawaran Blaugrana.

Tawaran kedua bisa mencapai £55,2 juta melalui tambahan terkait performa, tetapi Barca hanya menawarkan £42,6 juta di muka, sedangkan Leipzig menginginkan jaminan £46,9 juta.

Rose meminta Barcelona untuk memenuhi "nilai" Olmo.

Leipzig juga dikatakan tidak senang dengan struktur pembayaran yang diusulkan Barcelona, yang ingin murah dan dicicil pula.

Die Roten Bullen ingin menerima biaya penuh dalam beberapa bulan, sedangkan Barca ingin menunda pembayaran dengan mencicil hingga tahun depan.

Klub Bundesliga itu memegang semua kartu di meja perundingan, karena klausul pelepasan €60 juta dalam kontrak Olmo berakhir pada pertengahan Juli, dan masa kontraknya berlaku selama tiga musim lagi.

Berita tentang penolakan tawaran kedua Barcelona baru-baru ini disampaikan kepada pelatih kepala Leipzig Rose yang 'mengontani' Barca dalam sebuah konferensi pers, yang ditanggapinya bahwa Blaugrana harus memenuhi "nilai" Olmo jika mereka ingin menariknya dari Red Bull Arena.

"Pemain itu berharga. Ia mendapatkannya bersama kami. Ia telah berkembang dengan cemerlang. Semua orang tahu apa yang dapat dilakukan Dani Olmo."

"Karenanya, semua orang harus memahami dengan jelas tentang nilainya dan dalam kondisi apa klub mungkin bersedia berbicara," kata Rose.

"Saya pikir penting juga bagi Dani untuk diperlihatkan nilainya dan mengetahuinya. Dan klub yang benar-benar menginginkannya juga harus memberikan keadilan terhadap nilai Dani Olmo."