Berita Kerinci

Kurang Pengawasan, Proyek Pengembangan Bandara Depati Parbo Kerinci Jambi Terkesan Asal Jadi

Kurangnya pengawasan pekerjaan proyek pengembangan Bandara Depati Parbo, Kerinci, Jambi terkesan asal jadi.

Penulis: Herupitra | Editor: Suci Rahayu PK
Tribunjambi.com/Herupitra
Pekerjaan proyek pengembangan Bandara Depati Parbo, Kerinci, Jambi terkesan asal jadi. 

TRIBUNJABI.COM, KERINCI - Kurangnya pengawasan pekerjaan proyek pengembangan Bandara Depati Parbo, Kerinci, Jambi terkesan asal jadi.

Dari pantauan Tribunjambi.com, terlihat, sejumlah metarial yang digunakan menumpuk di lokasi. Seperti tumpukan batu gunung dan sejumlah gorong-gorong.

Namun gorong-gorong tersebut sudah banyak yang terlihat patah dan ancur.

Sejumlah alat berat juga terlihat di lokasi pekerjaan. Terlihat juga beberapa pekerjaan telah dilakukan.

Tanah yang dikeruk diduga digali tidak sama rata, ada yang dalam dan ada pula yang kurang dalam sehingga menimbulkan perbedaan pada ketebalan semennya.

Jika pengalian tanah yang dikerjakan kedalamannya tidak sama rata, tentu hasil kepadatan coran semennya akan berbeda, ada yang tebal dan ada yang tipis. Dan ini tentu akan berdampak terhadap daya tahan dari hasil pekerjaan tersebut.

Baca juga: Terkait Penetapan SK Karhutla, Karo Hukum Pemprov Jambi Sebut Masih Diteliti

Baca juga: Penemuan Ular Piton 8 Meter di Desa Sungai Buluh Batanghari Jambi Jadi Tontonan Warga

Bahkan pihak bandara yang melakukan pengawasan pekerjaan ini terkesan menutupi. Saat media ini melakukan pemantauan di lokasi pihak bandara tidak memperbolehkannya.

"Maaf pak tidak diperbolehkan melihat-lihat di lokasi ini," ujar dua orang petugas bandara yang datang menghampiri media ini di lokasi.

Berdasarkan data dari LPSE Kementerian Perhubungan RI, untuk anggaran kelanjutan pengembangan bandara depati Parbo pada tahun 2024 sebesar Rp 24,3 Milliar.

Pembangunan Bandara Depati Parbo ini meliputi pekerjaan terminal baru dengan luas 1200 M2 dan akses jalan terminal 6.787 M2 dengan waktu pelaksanaan 240 hari kerja terhitung dari Januari 2024.

Sedangkan untuk pekerjaan ini dilaksanakan oleh PT Putra Rato Mahkota yang beralamat Jl. Gajah Mada 3-5, Komplek Duta Marlin Blok F. No. 4, Petojo Utara, Gambir Jakarta Pusat - DKI Jakarta.

Sebelumnya Kepala Urusan Tata Usaha Bandara Depati Parbo Kerinci Untung Sugito dikonfirmasi juga membenarkan pada tahun 2024 ini adanya kegiatan pengembangan Bandara Depati Parbo Kerinci berupa pekerjaan kontruksi pembangunan gedung Terminal baru.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kerinci, Heri Cipta mengatakan kegiatan ini langsung dari Dirjen Perhubungan Udara, dalam hal ini langsung dibawah pengawasan pihak Bandara Depati Parbo.

"Jadi bukan lagi melalui Dinas Perhubungan, tapi lansung dari Kemenhub," katanya singkat. (Kontributor Kerinci dan Sungai Penuh/herupitra)

 


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Terkait Penetapan SK Karhutla, Karo Hukum Pemprov Jambi Sebut Masih Diteliti

Baca juga: Berita Transfer AS Roma: Samuel Dahl Segera Tiba, Houssem Aouar ke Al-Ittihad

Baca juga: Pencarian Tahanan Kabur di Sarolangun Berlanjut, Ini Tampang Sandit yang Kabur Melompat Pagar

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved