Berita Jambi
Satu Jemaah Haji Asal Jambi Meninggal Setelah Wukuf di Mina
Satu jemaah asal Provinsi Jambi dikabarkan meninggal dunia usai menjalankan wukuf di Arafah pada Senin (17/6) sekikar 1.38 waktu Arab Saudi.
Penulis: tribunjambi | Editor: Darwin Sijabat
Jemaah haji.
JAMBI, TRIBUN - Satu jemaah asal Provinsi Jambi dikabarkan meninggal dunia usai menjalankan wukuf di Arafah pada Senin (17/6) sekikar 1.38 waktu Arab Saudi.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Ketua Kloter BTH 23, H Al Jufri, kepada Media Center EHA Provinsi Jambi melaporkan kabar duka dari Tanah Suci. Telah berpulang ke rahmatullah jemaah haji Indonesia, Bapak Muhammad Yazid Samsi, pada tanggal 17 Juni 2024 di Maktab 36, daerah kerja Mina,“ Informasi yang tertulis dari situs website Kemenag Jambi.
Almarhum bernama Muhammad Yazid Samsi itu berusia 73 tahun merupakan jemaah haji kloter 23 BTH dengan nomor porsi 0500049620 yang tiba di Arab Saudi pada tanggal 5 Juni 2024 dan menginap di Mina View Hotel 210.
Sebelum meninggal, sekitar pukul 01.38 almarhum dilaporkan mengalami sesak napas oleh keluarganya di tenda Maktab 36.
Sebelumnya, beliau mengalami demam dan meriang.
Almarhum memiliki riwayat penyakit hipertensi kronis, namun tidak memiliki riwayat asma.
Saat berada di hotel di Mekah pada 10 Juni 2024, almarhum mengalami batuk dan demam, dan telah mendapatkan pengobatan.
Baca juga: Tragedi Mina 1990: 562 Jemaah Haji Indonesia Meninggal di Terowongan Haratul Lisan
Baca juga: Kelelahan Saat Sai Ibadah Haji, Nagita Slavina Akui Kembali Semangat setelah Ditunjukkan Sosok Ini
Ketika akan berangkat ke Armuzna14 Juni 2024, kondisi almarhum dinyatakan sehat dan diberangkatkan dengan mekanisme murur terkait faktor usia dengan penyakit hipertensi (Risti sedang).
Menurut catatan medis, penyebab wafat almarhum adalah kegagalan pernapasan dan hipertensi kronis.
Nama dokter kloter yang menangani beliau adalah dr. Silviana Sari. Almarhum termasuk dalam 30 jemaah yang berada dalam pengawasan khusus karena kategori Risti sedang.
“Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta kesabaran. Aamiin, “ tulisnya.
Kelelahan Akibat Cuaca Panas
SEMENTARA itu jemaah asal Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi yang berada di tanah suci secara umum dalam kondisi baik. Namun para jemaah dalam kondisi kelelahan.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sarolangun, M Syatar mengatakan saat ini aktivitas ibadah para jemaah sedang padat-padatnya.
Sehingga menguras banyak tenaga, dan banyak jemaah yang kelelahan.
Baca juga: Atta Halilintar Bersyukur Haji Sebelum 30 Tahun, Sohwa Protes Lihat Rambut Kakaknya: Ga Botak Bang?
"Alhamdulillah jamaah haji asal Sarolangun sehat dan lancar semua kegiatan tidak ada kendala, hanya saja banyak yang kelelahan, karena cuaca panas," kata M Syatar, Rabu (19/6).
Dia akan terus melakukan pemantauan kondisi para jamaah haji di tanah suci melalui petugas kloter masing-masing.
"Terhadap mereka yang kelelahan kondisinya, tidak ada yang sempat dirawat, mereka tetap melaksanakan aktivitas ibadah nya dengan baik," ujarnya.
M Iqbal satu diantara jamaah haji asal Sarolangun kepada Tribun memberikan kabar dirinya bersama jamaah Sarolangun lain keadaan baik dan sehat.
"Alhamdulillah baik dan sehat semua, insyaallah," tutupnya.(tribun)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Wajah Anak Lima Tahun Terluka, Jadi Korban Tabrak Lari, Ini Keterangan Polisi
Baca juga: Pengusaha Jakarta akan Lapor ke Polda Jambi Atas Kasus Dugaan Penipuan Miliaran Rupiah
Baca juga: Saksi Sebut Honor Rasamala Aritonang dkk Pengacara SYL Rp 900 Juta, Hasil Patungan Pejabat Kementan
Baca juga: 500+ Akun Sultan Free Fire FF Juni 2024 Gratis, Full Skin dan Diamond
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.