Cara PDIP vs PKS Berebut Kursi ke-10 DPRD Provinsi Jambi, Pemungutan Suara Ulang di Batanghari
Apabila PDIP menang, maka akan menambah perolehan 1 kursi di dewan provinsi dari 6 menjadi 7 kursi. Sementara jika PKS kalah suara, maka akan
Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pemungutan suara ulang (PSU) di dua tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Batanghari, bakal menjadi palagan bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Gelaran pada 29 Juni 2024 akan menentukan jumlah tambahan kursi DPRD Provinsi Jambi bagi dua partai politik tersebut.
PSU di Kabupaten Batanghari bakal digelar di TPS 02 dan TPS 04 Desa Kembang Seri, Kecamatan Maro Sebo Ulu.
Kedua partai itu akan memperebutkan kursi terakhir atau kursi ke 10 DPRD Provinsi Jambi di daerah pemilihan (dapil) II Muaro Jambi-Batanghari.
Apabila PDIP menang, maka akan menambah perolehan 1 kursi di dewan provinsi dari 6 menjadi 7 kursi.
Sementara jika PKS kalah suara, maka akan kehilangan 1 kursi di dewan provinsi dari 5 menjadi 4 kursi.
Sebelumnya, berdasarkan perolehan suara pada pemilihan legislatif (pileg) Februari lalu, PDIP memperoleh 57.580 suara dan ada di posisi kedua atau meraih kursi nomor dua.
Sementara PKS memperoleh 19.245 suara dan berhak atas kursi nomor 10.
PKS bersaing ketat dengan perolehan suara PDIP setelah dibagi tiga berjumlah 19.193 suara dan berjuang meraih kursi kedua untuk menggeser PKS di kursi nomor 10.
Selisih suara PKS dengan PDIP untuk berebut kursi ke-10 itu hanya 52 suara, antara caleg PDIP Nur Tri Kadarini dan caleg PKS Raden Fauzi.
Suara di Dua TPS
Dua TPS tempat PSU di Kabupaten Batanghari, yakni TPS 02 dan TPS 04 Desa Kembang Seri, Kecamatan Maro Sebo Ulu dengan total 527 suara. Rinciannya 261 DPT di TPS 02 dan 266 DPT di TPS 04.
Untuk bisa menggeser PKS di posisi kursi ke-10 dewan, PDIP Perjuangan minimal harus meraih 156 suara dan menjaga selisih suara tersebut untuk nantinya dibagi tiga, jika PKS 52 unggul suara.
Di sisi lain, PKS bakal mempertahankan kursi ke 10, dan akan all out untuk bisa menjaga keunggulan.
All Out
Sepuluh hari menjelang pemungutan suara ulang, Ketua DPW PKS Provinsi Jambi, Heru Kustanto, mengatakan optimistis bisa mengamankan satu kursi DPRD Provinsi Jambi Dapil II Batanghari-Muaro Jambi.
"Kita ikuti saja alur dan prosesnya, karena memang PSU, kita jalani PSU," ucapnya.
DPW PKS Provinsi Jambi juga sudah melakukan membentuk tim untuk mengawal PSU di Kabupaten Batanghari untuk DPRD Provinsi Jambi.
"Kami sudah membuat tim dari temen- temen yang ada di Kabupaten Batanghari dan Kabupaten Muaro Jambi, seluruh kader juga ikut mendoakan bisa berjalan dengan baik," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi, Zaidan, pun optimistis bisa mendapatkan hasil yang baik pada PSU yang akan dilakukan pada 29 Juni 2024 nanti.
Menurutnya, peluang itu sangat terbuka lebar untuk PDI Perjuangan meraih kursi kedua seperti pada 2019 lalu.
"Peluang itu tentu selalu ada," ucap Zaidan.
Meski begitu, dalam dunia politik menurutnya sulit untuk ditebak namun juga tidak ada yang tidak mungkin, namun yang pasti PDI Perjuangan akan berjuang meraih hasil positif.
Ia juga menyadari bahwa pada PSU nanti tentu lawan politik juga akan bergerak untuk dapat mempertahankan kursi yang sudah didapat. "Ya, namanya politik, lawan juga tidak mungkin tinggal diam, pasti akan melakukan langkah-langkah agar bisa mempertahan kan posisi," ungkapnya.
KPU Siap-siap
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi akan menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada 2 (dua) TPS di Kabupaten Batanghari Jambi untuk DPRD Provinsi Jambi dapil II.
Untuk pelaksanaan PSU tersebut KPU RI telah menyusun tahapan dan jadwal Pemungutan Suara Ulang pasca putusan Mahkamah Konstitusi pada Pemilu 2024.
"Kita sudah koordinasi dengan KPU RI, dan KPU RI sudah menetapkan tahapan dan jadwal PSU pascaputusan MK," kata Suparmin, Komisioner KPU Provinsi Jambi.
Potensi Politik Uang Tambah Tinggi
Dosen Universitas Nurdin Hamzah Jambi, Dr Pahrudin HM, mengatakan pemungutan suara ulang di dua TPS akan menurunkan partisipasi pemilih dibandingkan pemilihan 14 Februari lalu.
Karena orang cenderung abai, psikologi publik cenderung abai ya karena pengaruhnya juga tidak signifikan secara langsung terhadap mereka, apalagi dalam konteks pileg.
Kemudian, perilaku memilih di PSU itu pemilih cenderung akan mengikuti suara mayoritas, artinya pilihan-pilihan yang mereka lakukan itu sangat dipengaruhi oleh bagaimana pemberitaan di masyarakat.
Pilihan mereka dipengaruhi oleh hal-hal yang seperti itu.
Dari jumlah 527 DPT yang tercatat di 2 TPS, partispasinya diprediksi akan berkurang dibanding pemungutan suara 14 Februari lalu.
PSU besok berpotensi meningkatkan persebaran money politics atau politik uang.
Terlebih saat ini yang bertarung sengit hanya dua partai.
Money politics dalam kontestasi bebas seperti 14 Februari pun tinggi, apalagi ini model PSU yang seperti ini, mementaskan dua kontestan yang terpaut tipis, ini justru berpeluang besar terjadi money politics. (dna)
Tahapan PSU di Kabupaten Batanghari
+ Pemungutan dan penghitungan suara ulang di TPS 29 Juni 2024
+ Pengumuman hasil pemungutan dan penghitungan suara ulang di TPS dan PPS
29-30 Juni 2024
+ Rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat kecamatan 30 Juni-2 Juli 2024
+ Pengumuman hasil rekapitulasi perolehan suara ulang di kecamatan dan penyampaian kepada KPU kabupaten/kota 2-3 Juli 2024.
+ Rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat KPU kabupaten/kota dan penetapan hasil pemilu anggota DPRD kabupaten/kota 3-4 Juli 2024
+ Pengumuman hasil rekapitulasi perolehan suara ulang di kabupaten/kota
4-5 Juli 2024
+ Rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat KPU provinsi dan penetapan hasil pemilu anggota DPRD provinsi 5-6 Juli 2024
+ Pengumuman hasil rekapitulasi perolehan suara ulang di provinsi 6-7 Juli 2024
Baca juga: Jika PDIP dan PKS Koalisi di Pilkada Serentak 2024, Petinggi PKS Ungkap yang Bakal Terjadi di Daerah
Baca juga: Analisis Politik PPP Batanghari, Fadhil-Bakhtiar Potensi Lawan Kotak Kosong
Kabupaten Batanghari Gelar Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih Peringatan HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Adu Tembak Polres Batanghari vs Hairul, Buronan Pembunuh Istri Tewas dengan Pistol di Tangan |
![]() |
---|
Buronan Kasus Pembunuhan di MSU Batang Hari Jambi Ditembak Polisi, Setahun Lalu Hairul Bunuh Istri |
![]() |
---|
Antisipasi Karhutla, Pemkab Batanghari, BPBD Patroli Rutin Bersama TNI, Polri dan Manggala Agni |
![]() |
---|
Jelang Hari Raya Kurban Pemkab Batanghari Gencarkan Pengawasan Hewan Ternak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.