Viral Oknum Dishub Palak Sopir Pikup di Jakarta Barat, Minta Uang Rokok Rp 50 Ribu

TRIBUNJAMBI.COM- Viral di media sosial aksi petugas Dinas Perhubungan (Dishub) diduga melakukan pemalakan terhadap sopir mobil pikap.

Kejadian tersebut diduga terjadi di Jalan Daan Mogot Raya, Jakarta Barat.

Dari video yang ramai beredar di sosial media nampak petugas Dishub itu terekam kamera sedang melakuakn pemalakan.

Pelaku terliat mengenakan seragam warna biru muda yang dilapisi rompi berwarna oranye seperti baju petugas dishub pada umumnya.

Dari rekaman tersebut terdengar ia meminta uang pada sopir mobil pikap senilai Rp 50 ribu.

Sementara sang sopir mengaku bahwa ia tak bisa memberikan uang sebanyak itu.

Apalagi sisa uang di kantongnya hanya tersisa Rp 52 Ribu.

"Kalau mau uang rokok aku nggak ada duit, Pak, aku cuma punya duit, ini aja cuma Rp 50 ribu aja buat bensin itu bensinnya kayak gitu pak, malah bapak mau minta uang rokok," kata sopir mobil pikap.

Baca juga: Viral Remaja Mengolok-olok Penderitaan Anak-anak Palestina, Netizen Geram: Nggak Punya Hati

Baca juga: Pemprov Jambi Beriman Dana Hibah Pengamanan Pilkada Rp 5,8 Miliar Kepada Korem 042/Gapu

Namun petugas Dishub itu terus memaksa dan tetap meminta uang Rp 50 Ribu. 

"Kasih Rp 50 (ribu rupiah) aja buat uang rokok," sambung oknum petugas Dishub.

Mendengar permintaan itu, sopir mobil pikap sempat menunjukkan uang yang dibawanya dan hanya tersisa Rp 52 ribu

Sopir mobil pikap itu bahkan mengaku belum mengisi bensin mobil dan makan.

"Saya cuma megang uang Rp 52 ribu ini, Pak. Nih, Pak. Bapak masih tega mau minta ini, Pak?" kata sopir mobil pikap.

Sementara onum petugas Dishub itu terus mencari kesalahan sopir pikup tersebut.

Baca juga: Viral Sopir Truk Lemas Usai Ditagih Parkir Rp 1,3 Juta, Wajah Ibu Pemilik Warung Jadi Sorotan

Ia juga menyinggung soal KIR mobil yang sudah mati.

"KIR-nya mati tau dari mana?" tanya sopir mobil pikap.

"Kerjaan saya, feeling saya, intelijen saya feeling. Feeling lah. Buktinya mati kan. Ini mobil tua nih, masa logika aja KIR lulus," kata oknum petugas Dishub.

Saat itu kejadian pemalakan itu makin panas, apalagi saat petugas Dishub itu tahu bahwa ia sudah direkam.

"Kamu ngerekam mulu," sambung oknum petugas Dishub.

Percakapan di antara keduanya kemudian berakhir ketika oknum petugas Dishub itu menyadari bahwa ia sedang direkam oleh si sopir mobil pikap.

Sementara itu, Syarifudin menyebut oknum tersebut bernama Slamet Riyadi.

Slamet bertugas di Bidang Pengendalian dan Operasional (Dalops) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub DKI Jakarta.

Terpisah, Kepala Dalops LLAJ Dishub DKI Jakarta Harlem Simanjuntak mengatakan Slamet juga diminta penjelasan terkait bertugas di luar wilayah kerjanya.

Pasalnya, Slamet bertugas di Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat.

"Kita juga nanti akan koordinasi sama wilayah barat. Jadi nanti dipastikan dulu posisinya dia gimana, dalam rangka apa dia di situ (Jakarta Barat)," pungkasnya.

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News