Sosok Melmel, Pria yang Mengaku Lihat Pembunuhan Vina Cirebon dan Eki

TRIBUNJAMBI.COM - Kini ramai pembahasan di media sosial tentang Melmel, pria yang mengaku melihat pembunuhan Vina Cirebon dan Eki.

Wajahnya baru dikenali publik setelah dihadirkan di Program Dua Sisi TV One, Kamis (30/5/2024) malam.

Sebelumnya suara dan pengakuannya sudah didengar publik saat pembahasan kasus Vina di Kanal Youtube Jejak Backpacer.

Siapa sebenarnya Melmel?

Melmel adalah nama panggilan, sedangkan nama lengkapnya hingga kini belum dipublikasikan.

Berdasarkan pengakuannya, ia sosok yang dekat dengan Eki, anak polisi, yang menjadi korban pembunuhan di Cirebon.

Berdasarkan pengakuannya, Eki sempat menceritakan padanya punya masalah dengan geng motor.

Dia juga menyebut motoran dengan Eki, Vina, dan Linda pada malam hari, jelang akhir hidup dua korban.

Usianya lebih tua dari Eki dan Vina, sehingga dipanggil Akang, dan ia memanggil korban dengan sebutan adik.

Dia merupakan warga yang tinggal di wilayah Cirebon. Adapun profesi, profil lengkap, dan biodata Melmel hingga kini masih misterius. Namun atas kesaksiannya itu, disebutnya bisa dipertanggungjawabkan.

Saat tampil di TV One melalui sambungan video, terlihat pria tersebut memiliki jenggot dan kumis.

Badannya juga berisi. Saat di TV ia menggunakan kaos berwarna hitam.

Melmel mengaku jadi orang terakhir yang bertemu dengan Eky dan Vina.

Dia juga berulang kali menjelaskan membonceng Linda di malam kejadian.

Linda mengatakan pada malam kejadian, tidak Bersama korban, ia berada di rumah.

Linda bahkan sudah lama tidak bertemu dengan Vina dan Eky.

Pengakuan Melmel

Pria dengan nama panggilan Melmel, menyebut Saka Tatal dan Ucok terlibat dalam kasus penganiayaan dan pembunuhan Eki dan Vina Cirebon.

Dia mengaku melihat langsung kekejaman yang dilakukan oleh setidaknya 10 orang pria terhadap dua korbannya, terjadi di belakang sebuah Gudang saat tengah malam 8 tahun silam.

Tak hanya itu, dalam pengakuannya yang ditayangkan di program Dua Sisi TV One, Melmel menyebut dirinya menyaksikan proses saat para pelaku membawa korbannya yang sudah tidak berdaya ke fly over.

"Mereka bonceng tiga. Vina ditaruh di tengah, ditutup mukanya pakai jaket," terangnya.

Pria yang mengaku teman Eki itu menyebut bisa mempertanggungjawabkan semua yang disampaikannya.

Sementara Saka Tatal sejak awal muncul di publik, mengatakan dirinya tidak terlibat. Ia di rumah saat kejadian itu.

Bahkan Saka yang saat itu masih di bawah umur, menyebut dirinya korban salah tangkap, yang kemudian divonis bersalah 8 tahun penjara.

Berawal dari Kecurigaan

Melmel yang mengaku melihat kejadian pembunuhan Vina dan Eki, menyebut dirinya mengetahui peristiwa itu berawal dari sebuah kecurigaan.

Ia melihat beberapa orang masuk ke gang. Hal itu membuatnya penasaran, lalu menghentikan sepeda motornya di depan sebuah warung.

Melmel mengajak pemilik warung untuk ikut melihat yang terjadi di gang yang gelap itu. Tapi ajakannya ditolak.

Akhirnya seorang diri Melmel jalan kaki sambal mengendap-endap masuk ke gang itu. Dilihatnya di belakang gudang, ada penyiksaan.

Orang yang disiksa di sana ternyata Eki. Selanjutnya setelah Eki tidak berdaya, tindakan biadap dilakukan para pelaku terhadap Vina.

Saksi ini mengatakan, sebelum kejadian itu, ia bersama dengan Vina dan Eki nongkrong di Taman Sumber, Cirebon, Jawa Barat.

Mereka beranjak dari sana sekitar pukul 23.00 WIB. saat di perjalanan, Melmel menghentikan sepeda motor untuk mengisi bensin.

Eki dan Vina yang awalnya di belakang, langsung melewatinya, tidak ikut setop di tempat ia mengisi bahan bakar. (*)

Baca juga: Respon Polda Jawa Barat Usai Pegi Ngaku Tak Pernah Bunuh Vina Cirebon