Pendaftaran PPDB 2024 2025 Jenjang SMA Sederajat di Jambi Mulai 10 Juni, Simak Ada Empat Jalur

PPDB SMA sederajat di Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025 untuk jenjang SMA dan SMK di Provinsi Jambi mulai dibuka pada 10 Juni mendatang.

Sama halnya dengan tahun-tahun sebelumnya, PPDB SMA dan SMK menerapkan empat jalur yaitu zonasi, afirmasi, jalur perpindahan tugas orang tua/wali dan jalur prestasi.

Pendaftaran PPDB akan mulai dibuka untuk jalur afirmasi dan perpindahan tugas orang/wali pada 10 - 14 Juni 2024.

Sedangkan, 17-22 Juni akan dibuka untuk Jalur zonasi dan jalur prestasi.

Adapun kuota terbanyak pada terhadap empat jalur itu diantaranya ada 55 persen untuk jalur zonasi.

Baca juga: Prodi Sistem Informasi UNJA Gelar Kuliah Umum dan Seminar Edukasi Bisnis di Era Society 5.0

Baca juga: Eksekusi Rumah Lelang Disebut Kongkalingkong, BRI Sungai Penuh: Eksekusi Sesuai Ketentuan

Sedangkan jalur afirmasi sebanyak 15 persen, jalur pindah tugas orang tua sebanyak 3 persen dan jalur prestasi sebesar 27 persen.

Dinas Pendidikan Provinsi Jambi nantinya akan mengumumkan kelulusan peserta didik baru itu pada 25 Juni. Sementara 26 Juni hingga 17 Juli dijadwalkan siswa melakukan daftar ulang.

"PPDB tahun ini tetap kita memakai zonasi wilayah sekolah dan kelurahan sudah kita adakan pemetaan disetiap sekolah tersebut. Mudah-mudahan yang kita inginkan anak-anak bisa masuk sekolah sesuai dengan zonasi yang telah ditentukan," kata Syamsurizal Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Jambi pada Selasa (14/5/2024).

Kadisdik mengatakan ada 60 SMA dan SMK yang ditetapkan PPDB secara online terdiri dari 37 SMA dan 23 SMK se Provinsi Jambi. Sedangkan yang offline dapat mendatangi sekolah yang dituju.

"Kita dalam tahun ini masih bekerja sama dengan Telkom untuk pelaksanaan PPDB,"

"Sejauh ini kendala di lapangan masih banyak terjadi seperti pemindahan KK ke sekolah yang ingin mereka tuju. Untuk mengantisipasi itu kemarin kami sudah sampaikan ke lurah dan kecamatan agar bisa diantisipasi dan disosialisasikan," pungkasnya. (Tribunjambi.com/Musawira)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Penanganan Stunting di Kerinci Disebut Hanya Seremonial, Pj Bupati Diminta Cari Solusi

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris SMP Kelas 9 Kurikulum Merdeka Worksheet 5.1 Halaman 272: Digital Life

Baca juga: Jadwal KMP Sembilang Rute Kuala Tungkal-Batam, Ada Perubahan Jadwal Keberangkatan