Mayat Dalam Koper

5 Fakta Baru Pembunuhan Rini Mariany Mayat Dalam Koper, Pelaku Mau Gelar Resepsi

Fakta Baru Pembunuhan Rini Mariany: 1. Disetubuhi di Hotel 2. Korban Bawa Uang Perusahaan 3. Indikasi Dibantu Orang Lain 4. Hubungan Rekan Kerja

Editor: Suang Sitanggang
CAPTURE YOUTUBE
Konfrensi pers Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary, terkait perkembangan penanganan kasus mayat wanita dalam koper, Kamis (2/5/2024). 

TRIBUNJAMBI.COM - Akhirnya terungkap identitas mayat wanita dalam koper yang ditemukan di Bekasi serta sosok pelakunya.

Perempuan korban pembunuhan itu bernama Rini Mariany. Pelaku adalah Ahmad Arif Ridwan Nuwloh.

Polisi menyebut, usai melakukan pembunuhan, pelaku langsung kabur. Arif telah ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan.

Berikut 4 Fakta Baru Pembunuhan Rini Mariany:

1. Disetubuhi di Hotel

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary, saat konfrensi pers, Kamis (2/5/2024) mengungkapkan terjadi persetubuhan di hotel antara korban dan pelaku.

Hal itu diperkuat rekaman CCTV di hotel, menunjukkan keduanya masuk ke kemar pada waktu bersamaan.

Arif berada di depan, dan membuka pintu kamar, kemudian Rini yang beberapa meter di belakangnya menyusul masuk.

2. Korban Bawa Uang Perusahaan

Kombes Ade mengungkapkan, saat masuk ke kamar hotel, korban bawa uang di dalam tas dalam jumlah banyak.

Terungkap jumlahnya mencapai Rp 43 juta. Itu bukanlah milik pribadinya, melainkan uang perusahaan.

Korban awalnya mau menyetorkan ke bank. Namun belum sempat disetor, dia ikut pelaku ke hotel, lalu dibunuh di sana.

Adapun uang itu akhirnya dibawa oleh pelaku saat melarikan diri.

3. Indikasi Dibantu Orang Lain

Ada indikasi pembunuhan itu tidak dilakukan oleh Arif seorang diri. Diduga ada pihak yang membantu.

Polisi saat ini masih terus melakukan pendalaman, baik yang ikut serta maupun turut membantu.

4. Hubungan Rekan Kerja

Pelaku dan korban sudah saling mengenal sebelumnya, mereka bekerja di perusahaan yang sama.

Rini merupakan kasis di perusahaan tersebut, sedangkan Arif ternyata bekerja sebagai auditor.

"Mereka rekan kerja di sebuah perusahaan swasta. Korban ini infonya sebagai kasir, tersangka sebagai auditor perusahaan yang sama, cuma berbeda cabang," ungkap Kombes Ade Ary.

5. Butuh Dana Resepsi Pernikahan

Ahmad Arif Ridwan ternyata sudah menikah beberapa Waktu lalu tapi belum ada resepsinya.

Rencananya resepsi pernikahan akan dilakukan minggu pertama Mei ini. Dia butuh tambahan uang untuk melaksanakannya.

Keinginan melaksanakan resepsi itu akhirnya buyar, setelah belang Ahmad Arif ketahuan dan ditangkap polisi.

Baca juga: Motif Pembunuhan Viral Mayat dalam Koper: Pelaku Incar Uang Rp 43 Juta untuk Biaya Resepsi

Baca juga: Timses Prabowo Tak Percaya Rizky Irmansyah Lakukan Kekerasan ke Nikita Mirzani: Minta Bukti

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved