Apa Itu Microsleep dan Bahanya? Penyebab Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang
Penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah pada Kamis (11/4/2024) pagi diduga karena supir mengalami microsleep.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Penyebab kecelakaan tunggal bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang wilayah Kendal, Jawa Tengah pada Kamis (11/4/2024) pagi diduga karena supir mengalami microsleep.
Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan mengungkapkan bahwa penyebab insiden itu lantaran sopir merasa mengantuk.
Sopir bus mengaku merasa kelelahan sebelum kecelakaan terjadi.
Karena itu, Aan menduga sopir mengalami microsleep. Sehingga menyebabkan kecelakaan yang menewaskan tujuh orang ini.
"Keterangan dari saksi, terutama pengemudi bus, ini keterangannya memang dari awal sudah kelelahan. Kemungkinan terjadi microsleep, maka terjadi kecelakaan tunggal," ujar Aan saat konferensi pers di RSI Weleri Kendal, Kamis, dikutip dari TribunJateng.com.
Lalu, apa itu microsleep?
Dilansir laman Kemenkes, microsleep adalah kejadian hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena lelah atau mengantuk.
Biasanya, microsleep berlangsung hanya dalam sepersekian detik.
Baca juga: 4 Fakta Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang: Dugaan Hingga Jumlah Korban
Baca juga: Penyebab Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang, Diduga Sopir Microsleep
Tetapi, terkadang bisa terjadi selama 10 detik penuh.
Meski demikian, durasi microsleep bisa bertambah lama apabila seseorang benar-benar memasuki waktu tidur.
Pada umumnya, microsleep terjadi dalam beberapa episode yang berdekatan, yaitu ketika seseorang mencoba untuk tetap terjaga, namun gagal.
Microsleep kerap membuat otak membalik secara cepat situasi antara tertidur dan terjaga.
Biasanya, microsleep disebabkan oleh beberapa hal, termasuk kurang tidur hingga obesitas. Berikut dafarnya:
- Kurang tidur;
- Tidur kurang berkualitas, misalkan karena gangguan tidur apnea;
- Penyakit diabetes;
- Tekanan darah tinggi;
- Kegemukan;
- Depresi atau gangguan kecemasan;
- Efek samping obat tertentu, misalkan antihistamin;
- Efek samping penyalahgunaan narkoba dan alkohol.
Selain penyebab di atas, Anda yang memiliki mobilitas tinggi atau kerap mengemudi jarak jauh, harus mengamati tanda-tanda microsleep, yaitu:
- Tiba-tiba kaget atau terbangun oleh sentakan tubuh dan kepala;
- Tidak menyadari apa yang baru terjadi, padahal tidak sedang melamun;
- Menguap terus-menerus;
- Kelopak mata sangat berat;
- Mata berkedip berlebihan;
- Tiba-tiba susah memproses informasi atau bingung ketika diajak berkomunikasi;
Baca juga: Kecelakaan di Kalijati Tol Cipali, Bus Setia Negara Bawa Puluhan Penumpang Terbalik
7. Arah kemudi tanpa disadari keluar dari jalur:
- Hilang fokus;
- Tidak mendengar pembicaraan orang lain;
- Tidak ingat kejadian 1-2 menit yang lalu;
- Menjatuhkan barang yang sedang dipegang;
- Hilang kontrol postur tubuh sehingga kepala terjatuh tiba-tiba.
4 Fakta Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang: Dugaan Hingga Jumlah Korban |
![]() |
---|
Penyebab Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang, Diduga Sopir Microsleep |
![]() |
---|
Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Semarang-Batang KM 370, 7 Meninggal |
![]() |
---|
Kecelakaan di Kalijati Tol Cipali, Ini Kesaksian 2 Penumpang Bus Setia Negara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.