Perang Rusia Ukraina
Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-775: Zelensky Sebut Ukraina Bakal Kalah jika Tidak Dibantu AS
Update perang Rusia vs Ukraina hari ke-775, Senin (8/4/2024): Memelas, Presiden Zelensky klaim Ukraina bisa kalah jika tak lagi dibantu AS.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Nina Yuniar
TRIBUNJAMBI.COM - Ikuti perkembangan terbaru dalam perang antara pasukan militer Rusia dengan Ukraina yang hingga hari ini, Senin (8/4/2024) masih saja berlangsung.
Salah satu kabar terbaru dalam perang Rusia adalah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyebut bahwa negaranya bakal kalah apabila tidak diberi bantuan lanjutan dari Amerika Serikat.
Berlangsung sejak 24 Februari 2022 lalu, invasi di Ukraina yang dimulai Presiden Rusia Vladimir Putin ini sudah berjalan selama 775 hari.
Seiring dengan perkembangannya, Rusia diketahuitelah mencaplok 4 wilayah di Ukraina sekaligus antara lain Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-773: Zaporizhzhia Dihujani Rudal Rusia, 4 Orang Tewas
Konflik bersenjata yang terjadi di antara Rusia dengan Ukraina hingga saat ini terus berlanjut dan belum tampak pertanda untuk segera berakhir.
Update Perang Rusia Vs Ukraina
Dilansir TribunJambi.com dari The Guardian, berikut ini adalah rangkuman peristiwa-peristiwa yang perlu diketahui pada hari ke-775 invasi Rusia di Ukraina:
- Zelensky mengatakan Ukraina akan kalah perang melawan Rusia jika kongres AS tidak menyetujui bantuan militer untuk melawan invasi Rusia.
Partai Republik di Kongres telah memblokir bantuan militer senilai puluhan miliar dolar untuk Ukraina selama berbulan-bulan.
“Penting untuk secara khusus memberitahu Kongres bahwa jika Kongres tidak membantu Ukraina, Ukraina akan kalah perang,” kata Zelensky dalam pertemuan video.
“Jika Ukraina kalah perang, negara-negara lain akan diserang.” imbuhnya.
Sementara itu, Trump memperingatkan pada akhir pekan bahwa Ukraina bisa kehabisan rudal pertahanan udara jika Rusia terus melakukan kampanye pengeboman jarak jauh yang intens.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-772: Listrik untuk 350 Ribu Penduduk Kharkiv Terputus
- Rusia telah meningkatkan serangan terhadap Chasiv Yar ketika negara itu berupaya memperluas wilayahnya dalam beberapa bulan terakhir.
Chasiv Yar berjarak kurang dari 30 km (18 mil) dari Kramatorsk, pusat kereta api dan logistik penting bagi tentara Ukraina.
“Situasinya cukup sulit dan tegang,” kata Oleg Kalashnikov, juru bicara brigade tentara Ukraina yang dikerahkan di daerah tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.