Kuliner Jambi
Harumnya 550 Lontong Daun Pisang Buatan Enong Sukarsih Pesanan Lebaran
Enong Sukarsih, warga RT 29 Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi melihat peluang kebiasaan makan ketupat ketika Idul Fitri
Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Heri Prihartono
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Menjelang hari raya Idul Fitri banyak orang berbondong-bondong membuat ketupat atau membeli rangkaian ketupat yang siap diisi beras.
Kemudian ketupat berisi beras itu direbus untuk dijadikan lontong ketupat.
Itulah mengapa hari raya Idul Fitri familiar disebut sebagai lebaran ketupat.
Enong Sukarsih, warga RT 29 Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi melihat peluang baru dari kebiasaan makan ketupat ketika Idul Fitri dengan membuat lontong daun yang harum alami, Senin (08/04/2024).
"Orang yang bosan kadang mau coba lontong tapi bukan ketupat. Jadi buat lontong daun pisang. Tahun kemaren mulai jualan siapa yang mau pesan untuk lebaran, banyak yang minat kata orang harum lontong buatan ibu (dirinya sendiri-red)," kata Enong.
Tahun ini, Enong membuat lontong daun memenuhi pesanan pelanggannya untuk hari raya Idul Fitri sebanyak 550 buah.
Dirinya sengaja memasak lontong daun dengan menggunakan kayu bakar supaya apinya nyala dan panas sempurna.
Enong tidak ingin masak lontong daunnya pakai kompor gas maupun minyak walaupun dengan tungku besar.
Menurunnya, memasak menggunakan kayu bakar membuat lontong daun lebih harum alami dari daun pisang itu sendiri.
Untuk menambahoan aroma wangi alami, Enong menambahkan daun pandan yang diikat beberapa dan diletakkan di dalam rebusan lontong daun.
Baca juga: Lontong Daun Enong Sukarsih Ramai Pembeli Jelang Idul Fitri 1445 Hijriah
Menambah kualitas masakan lontongnya, Enong sengaja memasak dalam durasi 6 jam lamanya.
"Semakin lama masaknya, lontong daun ini akan semakin awet. Nah lontong daun buatan ibu bisa awet dan rasanya enak sampai seminggu. Jangan lupa masukan ke kulkas," jelasnya.
Baca juga: Pedas dan Creamy Berpadu Jadi Satu Saat Santap Lontong Sayur dan Nasi Pakai Gulai Tunjang
Enong biasanya menerima pesanan-pesanan lontong dengan bungkus kantong plastik bening, namun bukan momen Idul Fitri.
(TribunJambi/Rara Khushshoh Azzahro)
Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News
| Daftar 8 Makanan Khas Bungo, dari Takik Beruk s/d Kue Muso yang Manisnya Bikin Ketagihan |
|
|---|
| Daftar 10 Makanan Khas Kerinci Terpopuler, Ada Lemang dari Tanaman Langka Jambi Bagian Barat |
|
|---|
| 10 Makanan Khas Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi, dari Malung Bakar s/d Daging Masak Hitam |
|
|---|
| Sambal Bludang dan Matah Varian Baru yang Nendang Hadir di Beko Jambi |
|
|---|
| Pelayanan Prima Menjadi Andalan di Outlet Baru Beko Kota Jambi |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.